Logo BBC

Menilik Bahasa yang Biasa Kita Gunakan untuk Menggambarkan Disabilitas

- Priya Kuriyan
- Priya Kuriyan
Sumber :
  • bbc

Perumpamaan lainnya yakni istilah "Si buta menuntun yang buta", yang maksudnya adalah orang sesat tidak bisa menolong orang lain yang juga tersesat. Irwan mempertanyakan apakah kiasan-kiasan ini masih relevan di zaman kiwari.

"Apakah di zaman sekarang ini orang buta dan orang tuli sebodoh itu? Kan sudah tidak relevan lagi," ujarnya.

Lebih jauh, Irwan berpendapat bahwa persepsi buta sama dengan bodoh dapat berujung pada perilaku yang cenderung merendahkan penyandang disabilitas netra.

"Jadi, misalnya, kalau saya dengan anak saya berjalan lalu orang itu ingin ngomong sama saya, dia enggak ngomong langsung sama saya, dia ngomong sama anak saya... Padahal saya ada di sampingnya! Jadi saya tidak termanusiakan di situ," tutur Irwan.

Abilisme

Para pegiat disabilitas menyebut perilaku seperti ini (abilisme), yaitu diskriminasi atau prasangka sosial terhadap penyandang disabilitas.

Bangunan yang hanya memiliki tangga, tanpa jalur kursi roda, bisa dikatakan abilis. Contoh lain, yang lebih samar, misalnya membuat asumsi tentang apa yang bisa dilakukan dan tidak bisa dilakukan oleh seorang penyandang disabilitas, seperti pengalaman Irwan di atas.