4 Jenis Operasi Bariatrik untuk Obesitas, Bikin Cepat Kenyang

Foto ilustrasi tindakan operasi.
Sumber :
  • Pixabay/pexels

VIVA – Salah satu tindakan penanganan obesitas adalah operasi bariatrik. Tindakan ini dapat dilakukan apabila pasien sudah dikategorikan sebagai obesitas morbid atau memiliki Indeks Massa Tubuh lebih dari 37,5.

Ada 43 Akun Penjual Obat Pelangsing di Sosmed Pakai Foto Melly Goeslaw Tanpa Izin

Ada empat jenis operasi bariatrik, yaitu gastric bypass, sleeve gastrectomy, mini gastric bypass, dan adjustable gastric banding.

Dokter spesialis bedah konsultan bedah digestif RS Pondok Indah Dr. dr. Peter Ian Limas, SpB-KBD menjelaskan, pada operasi bariatrik bypass, lambung dipotong sekitar 15 cc, kemudian disambung dengan usus halus.

Melly Goeslaw Somasi Para Penjual Obat Pelangsing Online

"Jadi makanan dari kerongkongan langsung ke usus halus tanpa melewati lambung dan usus duabelas jari. Pertama yang akan terjadi, makan sedikit sudah kenyang, akan cepat masuk ke usus halus sehingga penyerapan tidak sempurna," ujar Peter dalam media gathering RS Pondok Indah di Hotel Mulia, Jakarta, Kamis 14 Maret 2019.

Sleeve gastrectomy merupakan tindakan pemotongan lambung kurang lebih sebanyak 85 persen sehingga ukuran lambung menjadi sangat kecil atau kira-kira seperti kelingking. Efeknya, makan akan cepat kenyang.

Profil Shindy Samuel, Selebgram yang Jadi Sorotan Usai Jalani Operasi Bariatrik

Peter mengatakan, sleeve bisa dilakukan untuk orang yang berat badannya berat sekali atau tidak terlalu berat. Operasi ini bisa berefek asam lambung yang naik dan menyebabkan heartburn. Jadi, jika pasien yang setelah dilakukan endoskopi terlihat ada kemerahan atau heartburn dan terdapat patologi, operasi ini sebaiknya jangan dilakukan.

Bypass, menurut Peter, merupakan operasi yang paling ideal karena berat badan lebih banyak yang diturunkan. Meski secara teori hanya lima persen saja lebih banyak, namun bypass memberikan hasil yang lebih tahan lama.

Operasi bariatrik bypass juga baik bagi orang yang gemar makanan manis dan sadar harus membatasi dirinya. Dengan bypass, jika mengonsumsi makanan manis sekaligus dalam jumlah banyak efeknya akan terjadi karbohidrat celat masuk ke usus halus dan karbohidrat ini menarik cairan dan insulin. Pankreas pun harus memproduksi banyak insulin sehingga gula darah menjadi menurun hingga 40-50. Akibatnya, perut menjadi sakit, kembung, dan mules.

Gastric banding merupakan tindakan di mana lambung diikat. Diet yang dilakukan oleh pasien pun harus ketat. Efek operasi ini makanan akan menyangkut di sebuah reservoir di bawah kulit sehingga dan makanan masuk secara sedikit demi sedikit. Pasien harus menyadari apa makanan yang masuk.

Sedangkan mini bypass hampir sama dengan bypass. Hanya jika bypass membuat dua saluran, pada mini bypass hanya satu saluran saja dan risikonya lebih kecil.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya