- instagram.com/dunkirkmovie
VIVA – Kabar kurang mengenakkan datang dari penyanyi asal Inggris, Harry Styles. Mantan anggota One Direction itu telah dirampok di London, Inggris, pada Valentine lalu, 14 Februari 2020.
Menurut keterangan polisi, Harry diancam dengan menggunakan sebilah pisau pada Jumat lalu mendekati tengah malam. Beruntung, pria 26 tahun tersebut tidak dilukai karena menyerahkan sejumlah uang yang diminta. Saat kejadian, Harry Styles sedang berada di Hampstead, London Utara.
"Dia benar-benar sangat keren. Dengan cepat memberikan uang tunai kepada penyerang, membuat dirinya dan orang itu (perampok) tenang dan menyelesaikan situasi. Tindakannya dapat dimengerti, meskipun itu membuatnya sangat terguncang," kata sebuah sumber, dilansir dari The Guardian, Rabu, 19 Februari 2020.
Dalam sebuah pernyataan, kepolisian London membenarkan bahwa pihaknya sedang menyelidiki kasus tersebut.
"Petugas dihubungi pada hari Sabtu, 15 Februari, tentang insiden yang terjadi pada pukul 23.50 pada hari Jumat, 14 Februari. Dilaporkan bahwa seorang pria berusia 20-an didekati pria lain dan mengancamnya dengan pisau. Namun korban tidak terluka, tapi uang tunai diambil darinya," kata pihak kepolisian.
Sejauh ini, belum dilakukan penangkapan atas kasus perampokan tersebut.
Diketahui, ini bukan kali pertama Harry Styles menjadi korban kriminalitas. Sebelumnya, penyanyi itu juga pernah mengalami pelecehan yang dilakukan oleh seorang gelandangan, Pablo Tarazaga-Orero. Pelaku dihukum pada Oktober 2019 lalu karena terbukti telah menguntit pelantun Watermelon Sugar itu. Gelandangan tersebut selalu mengikuti Harry ke pub setempat, hingga empat kali seminggu.
Atas perbuatannya itu, hakim distrik Nigel Dean melarang Tarazago-Orero pergi dalam jarak 250 meter dari Styles atau rumahnya.
5 Penyanyi Ini Terang-terangan Dukung LGBT, No 3 Gak Nyangka Banget
Ada sejumlah penyanyi serta musisi yang mendukung gerakan kampanye LGBT. Hal tersebut pastinya mengundang pro dan kontrak bagi para penggemarnya.
