- VIVA/Yasmin Karnita
VIVA – Vicky Prasetyo sempat menyampaikan suatu hal kepada kuasa hukumnya, Ramdan Alamsyah, SH, ketika akan ditahan di Rutan Salemba, Jakarta Pusat. Vicky bersikeras bahwa dia hanya berusaha mempertahankan harga dirinya sebagai suami.
"Yang tadi saya katakan, 'Gua ditahan biar Allah yang melihat. Salah gua, seorang suami mempertahankan harga diri gua?'. Dia bilang itu ke gue. ‘Apakah salah bro ketika bicara sebagai suami mempertahankan harga diri gua, ketika gua melihat istri gua, menemukan istri gua di dalam satu kamar bareng dengan laki-laki lain. Gimana perasaan gua?'," kata Ramdan menirukan omongan Vicky hari Selasa, 7 Juli 2020, di Kejari Jakarta Selatan.
Ramdan menjelaskan bahwa secara psikologis, Vicky memang terbebani. Mereka akan melakukan penangguhan penahanan, hanya saja masih dalam perencanaan.
Baca juga: Sebelum Ditahan, Vicky Prasetyo Titipkan Anak-anaknya ke Raffi Ahmad
"Kita belum melakukan penangguhan penahanan. Secara prosedural kita lihat nanti seperti apa ke depannya. Kami akan lakukan semua upaya," tutur dia.
Ramdan juga menjelaskan, pihaknya sudah mengajukan permohonan penangguhan penahanan kepada Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan. Dia memberikan alasan bahwa Vicky adalah tulang punggung keluarga dan tidak menghilangkan alat bukti.
Vicky siap ditahan tanpa melakukan perlawanan, dia bersikap kooperatif. Namun akibatnya, Vicky harus meninggalkan anak-anaknya.
Dia juga menitipkan anak-anaknya kepada Bebby, adik perempuannya. Apalagi saat ini Vicky sedang kebanjiran pekerjaan syuting.
"Ya manusiawi (sedih). Karena dia meninggalkan anak, orangtua, pekerjaan, bahkan harus meninggalkan job lain. Ini menjadi keprihatinan kita. Ya nanti kita akan lihat itu," tutur Ramdan lagi.
