Lagi, Farhat Abbas Komentari Acara Nikahan Atta-Aurel

Postingan Farhat Abbas kembali komentari acara nikahan Atta-Aurel
Sumber :
  • IG Farhat Abbas

VIVA – Pengacara kondang Farhat Abbas tak berhenti menyoroti pernikahan Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah. Adanya tiga pejabat tertinggi di negeri ini; Presiden Joko Widodo, Menhan Prabowo Subianto dan Ketua MPR-RI Bambang Soesatyo jadi bahan kritikan mantan suami penyanyi Nia Daniaty itu.

Viral Pengantin Dapat Amplop Berisi Surat Izin Numpang Makan di Nikahan, Curhat Pilu Jadi Perantau

Kini, Farhat kembali mengomentari perihal adanya aparat atau warga yang dianggap melanggar PSBB saat menggelar pesta di tengah pandemi.

"Saran : agar masyarakat/aparat /tokoh dan ulama yang pernah dihukum/denda uang karena melanggar PSBB/Prokes, Di Ampuni, dimaafkan ,dikembalikan uang dendanya, di rehabilitasi kembali nama baiknya," tulis Farhat Abbas pada postingan akun Instagram pribadinya @farhatabbasofficial.

Cara Fuji dan Aaliyah Massaid Mengasuh Anak Atta Halilintar Tuai Sorotan: Kelihatan yang Pro

Kapolsek Metro Kembangan Kompol Fahrul Sudiana telah melanggar Maklumat Kapolri setelah menggelar pesta pernikahan di tengah wabah pandemi. Fahrul pun mendapat sanksi dicopot dari jabatannya sebagai Kapolsek dan dimutasi ke Polda Metro Jaya.

Fahrul diketahui menggelar pesta pernikahan pada 21 Maret 2020 atau dua hari setelah Maklumat Kapolri nomor Mak/2/III/2020 itu terbit. Hal ini juga ditanggapi oleh Farhat.

Aurel Hermansyah Segera Melahirkan, Atta Halilintar: Kita Ketemu ya Nak

"Kapolsek yg pernah dicopot karena buat pesta nikah agar dikembalikan lagi jabatan, kehormatan dan martabatnya, pasca pesta anak Anang biar kita semua sama sama menang sama sama senang dan sama sama tenang pada perayaan HUT RI nanti ,, Semoga saja ya Aamiin. Maaf ya. Dr Farhat Abbas - ketum PANDAI," lanjut dia.

Ternyata banyak juga warganet yang mendukung sarannya Farhat. Bahkan mereka ingin Farhat agar terus speak up.

"Kali ini gue sependapat sama lu bang," kata warganet.

"Ini gua setujuuuu ayo suarakan terus bang," tulis warganet. "Mantaab," ungkap warganet.

"Sependapat," tutur warganet. "Mantap pak ketum," ujar warganet lainnya.

Tak dipungkiri tetap saja ada yang menganggap saran Farhat tidak penting. Bahkan warganet nyinyir karena Farhat tak diundang.

"Hahahaah, orang kaya mah bebas... knpa lu GK diundang ya? Hahaha," ungkap warganet.

"Lu nulis apaan sih hat. Lu krja apaan skr," tanya warganet julid.

"Garaw g diundang jd banyak nyinyir," ujar warganet lainnya.

"Dasar lo gila urusan, kasian nga dapat undangan ya," tulis warganet.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya