- VIVA/Muhamad Solihin
VIVA – Sejak resmi dirilis pada Jumat, 13 Juli 2018, album Theme Song Asian Games 2018 menghadirkan lagu-lagu yang sangat enak untuk didengar. Dalam lagu-lagu yang tergabung menjadi sebuah album berjudul Energy of Asia tersebut juga menghadirkan banyak kolaborasi antara sesama musisi di Tanah Air.
Salah satu yang mencuri perhatian dalam album tersebut adalah kolaborasi antara band senior Slank dan DJ ternama Dipha Barus. Saat ditemui di kawasaan Jakarta Pusat, DJ yang memiliki nama lengkap Dipha Kresna Aditya Barus tersebut mengungkapkan kebahagiaanya karena bisa berkolaborasi dengan Slank.
"Senang sih kayak pertama kali diajak kolaborasi sama Slank aja kayak mimpi, karena masa kecil gue tidur ada posternya album Slank, terus abis itu segala macam (tentang Slank) ada waktu gue masih SD," ucap Dipha saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Selasa, 17 Juli 2018.
Dikatakan Dipha, salah satu bentuk nyata kecintaanya terhadap Slank adalah dengan selalu mengoleksi album-album Slank, seperti album yang berjudul Generasi Biru dan Tujuh yang saat ini telah menjadi bagian dari koleksinya.
Saat dirinya didapuk untuk berkolaborasi bersama Slank, DJ kelahiran Jakarta tersebut mengatakan bahwa rasa gugup tidak bisa hilang dari perasaanya. Rasa gugup itu timbul karena Dipha menganggap bahwa Slank adalah senior sekaligus idolanya dalam dunia bermusik.
"Gugup aja karena senior dan idola jadi takut enggak bisa ketemu di tengah gitu," ujarnya.
Menjalani kolaborasi dengan Slank di luar proyek Asian Games, saat ini menjadi impian yang sangat besar bagi Dipha Barus. Tidak hanya itu saja, DJ berusia 32 tahun itu sangat ingin membuat lagu bertema sosial dalam kehidupan masyarakat bersama band favoritnya tersebut.
