Winky Wiryawan Ditunjuk Jadi Juri dalam Ajang EMPC 2023

Winky Wiryawan.
Sumber :
  • Instagram/@winkywiryawan912

JAKARTA – Ajang kompetisi produser musik elektronik Indonesia atau Electronic Music Producer Contest (EMPC), akan kembali digelar pada tahun 2023 ini. Sejak pertama diselenggarakan oleh ICEPERIENCE.ID pada 2019 lalu, EMPC menjadi medium bagi talenta-talenta produser musik elektronik Indonesia untuk mengembangkan kemampuan.

Ustaz Solmed Jadi Sorotan Gegara Bau Badannya Terendus saat Jadi Juri, Ternyata Ini Aromanya

Sebagai bentuk keseriusan, EMPC season kelima ini menggandeng STMPD RCRDS, sebuah perusahaan label musik kelas dunia asal Belanda yang didirikan oleh Martin Garrix. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.

Tidak main-main, untuk menemukan karya musik yang berkualitas dari para peserta, EMPC 2023 mendapuk sejumlah nama-nama besar untuk menjadi judges atau juri, mereka adalah Winky Wiryawan dan SIHK, yang pengalamannya sudah tidak bisa diragukan lagi di skena musik elektronik Indonesia.

Fritzy Rosmerian Pukau Juri dan Penonton Penampilan America's Got Talent

DJ Winky Wiryawan

Photo :
  • IG @winkywiryawan912

Selain itu, untuk menambah bobot kualitas penjurian dan kurasi karya musik, STMPD RCRDS juga menerjunkan figure-figure bertangan dingin yang mereka miliki, yakni Steven Hiemstra dan Quirijn Smits untuk masuk di line-up judges.

Imam Besar Al-Azhar Yang Usul Megawati jadi Juri Zayed Award Mewakili Kalangan Muslim

Perwakilan ICEPERIENCE.ID, Sigit Diapsoputra menjelaskan bahwa EMPC adalah medium yang konsisten terhadap talenta-talenta anak bangsa di dunia musik elektronik.

Sigit berupaya agar mereka dapat merilis karya bersama label internasional.

“EMPC masih menjadi medium yang paling konsisten terhadap talenta-talenta musisi elektronik Indonesia dan berupaya agar mereka bisa merilis karyanya bersama label internasional," kata Sigit dalam keterangan tertulis yang diterima VIVA. 

"Di EMPC para peserta bukan hanya berkompetisi untuk menunjukkan bakat dan karya, tapi kami juga memberikan edukasi dan berbagai pengalaman yang dibutuhkan agar kedepannya mereka bisa stand out di industri musik Indonesia dan dunia,” tambahnya.

Menurut Sigit, EMPC 2023 akan diawali dengan tahap registrasi yang dibuka mulai tanggal 14 Agustus hingga 9 September 2023. Tiap peserta wajib mengunggah karya orisinil mereka di website www.iceperience.id.

Segelah itu, tahap kurasi dari dewan juri secara bertahap mulai dari Top 100, Top 20, Top 5. Pemenang EMPC 2023 akan meraih reward jutaan rupiah sekaligus memiliki kesempatan berharga yakni merilis karya musiknya secara global.

“Dengan kolaborasi bersama STMPD RCRDS sebagai label besar dunia serta tahapan-tahapan kompetisi bersama para judges yang sangat kompeten, kami meyakini karya musik dari pemenang nantinya akan punya kualitas musik kelas dunia dan dilirik oleh pasar musik internasional,” kata Sigit.

“Indonesia adalah negara besar dan musik elektronik telah menjadi bagian dari kultur generasi muda saat ini. Kami melihat talenta dari Indonesia terus bermunculan dan bahkan mendunia. Kami juga telah bekerja sama dengan banyak talenta dari Indonesia, dan kini bersama EMPC kami ingin menemukannya lagi. Tujuan kami adalah membantu mereka melangkah dan memberi mereka panggung di skena musik elektronik dunia,” kata Steven Hiemstra selaku Director STMPD RCRDS.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya