- VIVA/M Ali Wafa
VIVA – Keberhasilan meraih dua medali di SEA Games Malaysia 2017 lalu, tak membuat perenang nasional, Adinda Larasati Dewi memasang target tinggi di SEA Games 2019, Manila, Filipina, November mendatang.
Perenang asal Jawa Timur tersebut mengaku sudah bersyukur apabila masuk ke babak final pada pesta olahraga di Asia Tenggara itu. Di SEA Games 2017, dara 19 tahun itu sukses mendulang dua perunggu, masing-masing pada 4x100 gaya ganti putri dan 4x100 gaya bebas putri.
"Sea Games kan Asia Tenggara. Lawannya itu-itu lagi. Kalau bisa lolos ke final saja sudah alhamdulillah," kata Adinda kepada wartawan di Stadion Akuatik, Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Kamis 25 April 2019.
Ketika ditanya persiapan menuju Olimpiade 2020 di Jepang, Adinda mengaku hanya fokus ajang per ajang. Tugas utamanya hanya menjalankan program yang telah diberikan pelatih kepadanya.
Adinda mengaku, ketika bulan ramadhan nanti, dirinya tetap menjalani latihan. "Ya, kalau Olimpiade masih lama ya. Yang penting latihan. Bulan puasa tetap latihan dan jadwalnya pun tidak berubah, sama saja," ucapnya.
Adinda saat ini tengah mengikui Festival Akuatik Indonesia (FAI) 2019 Stadion Akuatik GBK 25-28 April 2019. Pada hari pertama, Adinda sukses mempertajam rekor nasional nomor 100 meter gaya kupu-kupu putri.
Catatan rekornas baru Adinda 01 menit 00,55 detik, sekaligus mempertajam rekornas sendiri yang tercipta bulan lalu di Surabaya yakni 01 menit 00,98 detik. Pada hari kedua nanti, Adinda akan kembali tampil di nomor 100 meter gaya bebas putri.
Kolaborasi Akuatik Indonesia dengan Komunitas Renang Indonesia di Festival OWS Bali
Akuatik Indonesia bersama Komunitas Renang Indonesia untuk menggaungkan gerakan Ayo Berenang dalam Festival OWS di Bali.
