Bali Menuju Destinasi Padel Sport Dunia

Pengurus Perkumpulan Besar Padel Indonesia (PBPI) Provinsi Bali
Sumber :
  • VIVA/Maha Liarosh

Bali – Bali memiliki jumlah padel court atau lapangan lebih banyak dari Jepang sebagai tempat federasi di Asia. Jumlah ketersediaan padel court di Bali sebanyak 70 sedangkan Jepang hanya memiliki 40 padel court di satu negara. 

Jasad Dalam Koper Ditemukan di Bali, Wanita Michat Asal Bogor Dibunuh Pelanggan

Ketua Umum Perkumpulan Besar Padel Indonesia (PBPI) Galih Dimuntur Kartasasmita mengatakan, merujuk pada ketersediaan padel court yang ada, Bali digadang-gadang bakal menjadi destinasi padel sport dunia. 

"Dengan ketersediaan padel court yang memadai, kita berharap olahraga ini akan berkembang pesat di Bali dan melahirkan atlet nasional," kata Guntur di Denpasar, Minggu, 15 Oktober 2023.

5 Fakta Penting tentang Gym untuk Kesehatan Tubuh hingga Kehidupan Seksual

Padel dipersiapkan untuk mengisi eksibisi di PON 2024 Aceh-Sumut. Galih mengatakan, masih banyak pekerjaan rumah yang perlu dituntaskan, terutama menjaring atlet-atlet padel di daerah.

Pengurus Perkumpulan Besar Padel Indonesia (PBPI) Provinsi Bali

Photo :
  • VIVA/Maha Liarosh
Transaksi Kendaraan Listrik di SPKLU Melonjak 5 Kali Lipat

Untuk memaksimalkan penjaringan atlet padel, PBPI Pusat tengah membangun jaringan kepengurusan di tingkat Provinsi. Galih menjelaskan, pihaknya telah menunjuk Pengprov di Bali dan Banten, Jawa Barat.

"Yang kita harapkan, dengan kesiapan infrastruktur di Bali, akan lahir atlet-atlet padel yang akan berlaga di eksibisi PON 2024," kata Galih.

Padel sendiri merupakan olahraga raket yang berbeda dari tenis lapangan. Padel biasanya dimainkan dalam nomer ganda. Dalam permainan ini tidak ada nomor ganda campuran.

Di Bali sendiri, Galih melihat penggemar olahraga padel kebanyakan para ekspatriat. Ia mengajak para penggemar olahraga untuk mencoba permainan ini di padel court yang banyak terdapat di Bali.

"Banyak yang merasa padel itu ekspat game, masih belum pede. Nah, ini saya mau buka, enggak lho, jangan terintimidasi (dengan ekspat), ayo silakan kita main," kata Galih.

Sementara, Cokorda Raka Satria Wibawa mewakili Kadisdikpora Provinsi Bali merasa optimis padel akan mudah diterima di masyarakat. Terutama, di Bali yang perkembangan infrastruktur padel court mulai masif.

"Apalagi padel sendiri tidak membutuhkan lapangan yang luas, dan Bali sendiri punya lapangan padel yang memadai. Dengan kerjasama ke depannya, kami bisa memperkenalkan di tingkat sekolah," kata Cokorda Raka Satria Wibawa. 
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya