- Instagram/@ufc
VIVA – Partai keras tersaji di di Ultimate Fighting Championship 257, Minggu 24 Januari 2021, saat Dustin Poirier jumpa dengan Conor McGregor. Dalam duel tersebut, McGregor harus menerima kekalahan kedua dalam tiga laga terakhirnya di UFC.
Duel berlangsung begitu ketat. Sejak awal laga, McGregor dan Poirier saling serang dengan rentetan pukulan yang begitu intens.
Kemudian, Poirier mencoba menurunkan tensi laga dengan menempel McGregor dan berusaha menjatuhkannya.
Berhasil, agresivitas McGregor menurun drastis dan membuat Poirier cukup leluasa mengontrolnya, meski wajahnya terus dihantam dengan serangan bahu. Ronde pertama, berakhir tanpa pemenang.
Di ronde kedua, tensi kembali meninggi. Poirier kini berani meladeni hantaman-hantaman McGregor.
Tak lantas langsung menyerang, Poirier justru memilih untuk bersikap pasif, menjadi counter boxer demi mencari celah untuk menghantam balik McGregor.
Momen tersebut tercipta saat ronde kedua memasuki dua menit 27 detik. Hook kiri keras Poirier menghantam McGregor dengan telak.
Seketika, The Notorious jatuh. Poirier menyambutnya dengan rentetan pukulan telak dan memaksa wasit Herb Dean menghentikan laga di menit kedua detik 31 ronde kedua. McGregor kalah untuk kali kedua secara beruntun di UFC.
"Saya tak heran dengan hasil ini. Tim saya yang terbaik, karena hasil kerja keras selama masa persiapan. Saya kini ada di atas angin, siap untuk menuju sabuk juara," ujar Poirier pasca laga.
Selamatkan Orangtua dari Kebakaran, Mantan Petarung UFC Mark Coleman Kritis di RS
Sang champion UFC dan mantan juara kelas berat Mark Coleman diberitakan baru saja dilarikan ke rumah sakit dan kini tengah kritis, setelah berhasil menyelamatkan orangtua
