- ANTARA/ Irsan Mulyadi
VIVA.co.id – Setelah merilis album Serenade pada 2014 silam, musisi balada Ebiet G Ade mengaku masih akan mengeluarkan lagi sejumlah karya dalam bentuk album, yang akan dirilis baik secara fisik maupun digital seller.
Meskipun belum bisa memastikan kapan album terbarunya itu akan dirilis, namun musisi senior yang telah menginjak usia 63 tahun itu mengaku jika materi lagunya sudah terkumpul cukup banyak.
"Setidaknya ada dua puluhan lagu lah," ujar Ebiet kepada VIVA.co.id, saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan tadi malam.
Mengenai apa saja tema-tema yang diangkat dalam lagu-lagunya tersebut, pelantun Kupu-kupu Kertas itu mengaku jika beragam hal kerap menjadi inspirasinya saat menciptakan nada dan rima.
"Lagu saya temanya tetap beragam. Jadi ada lagu cinta, lagu yang bicara soal ke Tuhanan, dan yang bicara-bicara masalah sosial," kata Ebiet.
Khusus untuk tema sosial, Ebiet mengaku kerap menjadikan sejumlah masalah sosial politik yang berpotensi memecah belah kesatuan bangsa, sebagai fokus dari isi liriknya.
Sebab, di zaman rentan pertikaian ini, ayah empat orang anak itu menilai jika rasa persatuan sangat lah penting di ke depankan, demi kebaikan bangsa di kemudian hari.
"Untuk tema sosial, saya peduli terhadap bangsa kita yang sering berkelahi. Jadi saya merasa sekarang ini bukan waktunya berkelahi lagi, tapi waktunya untuk bersatu membangun atau bersatu mengembangkan negeri ini jauh lebih besar," tutur Ebiet.
"Tapi yang banyak terjadi justru pertikaian, perseteruan, dan lain sebagainya. Dan itu yang saya angkat di beberapa lagu bertema sosial tentang zaman hari ini. Kenapa kita mesti berkelahi terus, kenapa tidak menyatukan hati untuk kebaikan esok hari," ujarnya.
