Logo BBC

Jemaah Ahmadiyah Tak Golput Walau Pilih Calon Jelek dari yang Terjelek

Perayaan Isra Mi`raj di Madrasah Ahmadiyah, Parakansalak, Sukabumi. - BBC
Perayaan Isra Mi`raj di Madrasah Ahmadiyah, Parakansalak, Sukabumi. - BBC
Sumber :
  • bbc

Perayaan Isra Mi`raj hari itu berjalan khusyuk. Kamaal berdiri di sudut ruangan, sibuk mengambil video dan foto jalannya ibadah.

Bagi Kamaal dan jemaah lain, pokok harapan mereka masih sama yakni mereka berharap bisa kembali beribadah di masjid mereka.

"Harapan ke depannya masjid bisa dibuka lagi, aktif lagi," ujar Kamaal.

Kamaal, yang kini mengerjakan laman Youtube untuk jemaah Ahmadiyah Parakansalak berharap video-video kegiatan masjid yang sudah dan akan diunggahnya di internet dapat membuka mata masyarakat tentang komunitas Ahmadiyah.

"Ini untuk menjelaskan kita tuh sama dengan yang lainnya, kegiatan Islam itu sama. Jemaah itu sama," kata Kamaal.

Pemimpin silih berganti, diskriminasi berlanjut

Saat masjid dibakar massa, Kamaal masih duduk di bangku SMP. Kejadian itu begitu membekas, kata Kamaal, karena sejak saat itu ia tak hanya kehilangan tempat mengaji, tapi juga tempat bermain dan berkumpul dengan teman-temannya.

Dia mengatakan dia ingat betul apa yang didengarnya di sekolah setelah kejadian itu.

"Pas istirahat, mereka (teman-teman SMP) ngumpul dan ngomongin (kejadian) itu. `Semalam saya ikut mecahin kaca, lempar molotov`," ujar Kamaal menirukan apa yang didengarnya dari teman-temannya sendiri.

"Ada rasa marah, kesal, tapi kami enggak diajarkan untuk balas dendam," ujar Kamaal.