Kini Giliran AS yang Usir Diplomat Venezuela

Gedung Putih
Sumber :
  • Wikipedia/Matt H. Wade
VIVAnews -
Ketegangan diplomatik antara Amerika Serikat dan Venezuela masih terus terjadi pasca mangkatnya Hugo Chavez. Kondisi ini berujung pada saling usir diplomat dari negara masing-masing.


Sebelumnya, Venezuela mengusir dua diplomat AS di Kedutaan Besar AS Caracas setelah dinilai menyebarkan propaganda atau terlibat aktivitas mata-mata. Sebagai balasan, kini giliran AS yang mengusir dua diplomat Venezuela yaitu Orlando Jose Montanez Olivares dan Victor Camacaro Mata.


Kedua diplomat yang bekerja di Konsulat Jenderal Venezuela New York dan Kedubes Venezuela di Washington ini dinyatakan sebagai
personae non gratae
atau orang yang tidak diinginkan. Juru bicara Kementerian Luar Negeri Victoria Nuland mengatakan bahwa kedua orang ini diperintahkan hengkang dari dari AS secepatnya.


"Di seluruh dunia, ketika warga kami diusir secara tidak adil, kami akan melakukan langkah yang sama. Kami melakukannya untuk melindungi warga kami," kata Nuland.


Cathy Sharon Ungkap Gak Pernah Doa Minta Jodoh Usai Lama Menjanda, Ini Alasannya
Nuland mengatakan, pasca kematian Chavez, AS menjadi sasaran tuduhan-tuduhan Venezuela. Di antaranya, Venezuela menuduh AS telah memicu kanker yang membunuh Chavez. Kematian Chavez menurut Nuland, akan menjadi babak baru yang akan mengubah kerja sama AS dan Venezuela selamanya.

3 Layar LED Videotron Meriahkan Nobar Timnas Indonesia U-23 di Balai Kota Semarang

"Ada pekerjaan yang bisa kita lakukan bersama, terutama di bidang pemberantasan terorisme, narkotika, ekonomi, dan energi, tapi perlu adanya perubahan pandangan dari Caracas," kata Nuland. (umi)
Abah Anton Ngaku Tak Kapok Maju Pilkada Kota Malang: Ulama Milih Kita untuk Lakukan Perubahan

MXGP yang digelar di Mataram, Lombok (Satria)

PKL Kecewa Pj Gubernur Mau Stop Gelaran MXGP di NTB

Pj Gubernur Nusa Tenggara Bbarat (NTB) Lalu Gita Ariadi mengatakan akan menghentikan perhelatan ajang balap motocross dunia atau MXGP.

img_title
VIVA.co.id
29 April 2024