Kasus Mayat Perempuan dengan Kondisi Wajah Hancur, Polisi Tangkap 3 Orang

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary
Sumber :
  • VIVA.co.id/Foe Peace Simbolon

Jakarta -- Kepolisian mencokok beberapa orang terkait kasus temuan mayat perempuan di Dermaga Ujung Pulau Pari, Kepulauan Seribu Selatan.

Anne Avantie, Syanaz Nadya Hingga Anita Gathmir Tidore Bagikan Inspirasi Berkiprah di Bidang Kreatif

"Benar (telah diamankan beberapa orang)," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi, Kamis, 18 April 2024.

Eks Wakil Kepala Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya itu mengatakan, sedikitnya ada tiga orang yang ditangkap. Mereka diamankan guna dimintai keterangannya. Namun, dia tidak merinci siapa mereka dan apa alasan mereka diamankan. Penyebab korban tewas apakah dibunuh atau tidak juga masih tanda tanya.

Polda Metro Larang Anggota Bawa Senjata Api saat Amankan May Day Besok

Ilustrasi garis polisi.

Photo :
  • ANTARA FOTO/Risky Andrianto

Sebelumnya diberitakan, Polda Metro Jaya blak-blakan mengaku sudah tahu siapa identitas mayat seorang perempuan yang ditemukan di Dermaga Ujung Pulau Pari, Kepulauan Seribu Selatan.

Lebih dari 3 Ribu Aparat Gabungan Akan Kawal Aksi May Day di Jakarta Besok

"Subdit Jatanras Ditreskrimum PMJ telah mengetahui identitas korban, yang ditemukan meninggal dunia di Dermaga Ujung Pulau Pari," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi, Kamis, 18 April 2024.

Meski begitu, mantan Kapolres Metro Jakarta Pusat ini tidak mau gamblang membeberkan identitas lengkap korban. Dia juga tidak merinci apakah polisi sudah memberi pihak keluarga korban akan hal tersebut. Adapun terkait kasus ini Ade Ary juga belum banyak bicara apa penyebab korban tewas. Apakah dibunuh atau tidak.

"Korban berinisial R dengan usia 35 tahun," kata dia.

Diketahui, mayat perempuan ditemukan di Dermaga Ujung Pulau Pari, Kepulauan Seribu Selatan. Jasad perempuan tersebut ditemukan dalam kondisi wajah yang hancur. 

Kapolres Kepulauan Seribu, AKBP Jarot Sungkowo mengatakan korban ditemukan oleh masyarakat yang sedang melakukan kegiatan snorkeling pada Sabtu, 13 April 2024. 

"Mayat ditemukan seorang warga setempat setelah pulang dari kegiatan snorkeling," ucap Jarot dalam keterangannya, Senin 15 April 2024. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya