Sumber :
- ANTARA/ Teresia May
VIVAnews
- Ancaman letusan Gunung Merapi terus melanda penduduk di sekitar lereng. Maka warga setempat diminta untuk selalu meningkatkan kewaspadaan.
Tidak sekadar menganjurkan ke warga, Pemerintah Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, juga memasang sembilan alat Early Warning System (EWS) atau perangkat peringatan dini untuk memantau letusan Merapi.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Yogyakarta, Heru Saptono, mengatakan pemasangan EWS dilakukan di daerah atau lereng merapi seperti di Srunen dan Kalitengah Lor atau di sekitar Desa Glagaharjo, Cangkringan, kawasan Tangkisan yang meliputi Umbulharjo, Cangkringan, Batur dan Kepuharjo.
"Alat itu dikendalikan di Posko Utama di Pakem atau di Kantor BPBD Sleman," katanya, Sabtu 22 Juni 2013.
Selain perangkat EWS yang dioperasikan BPBD, menurut Heru, pemasangan sejumlah perangkat sejenis juga dilakukan dan dioperasikan oleh BPPTK, Balai Sabo dan sebagainya. Dari pemantauan, aktivitas Gunung Merapi akhir-akhir ini cenderung kembali meningkat. Bahkan pada Jumat pagi kemarin, sempat terjadi hujan abu tipis.
PKB dan PPP Tegaskan Bersinergi di Pilkada Serentak 2024, Intip Kesepakatannya
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) telah rampung melakukan pertemuan di DPP PKB, Jakarta Pusat pada Senin, 29 April 2024.
VIVA.co.id
29 April 2024
Baca Juga :