Soroti Jakarta Masih Banjir-Macet, Grace Natalie: Dari Zaman ke Zaman Masih Sama

Grace Natalie PSI
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) tengah menyoroti isu lingkungan hidup terutama kondisi wilayah Jakarta. Salah satu PSI dengan melakukan aksi lingkungan bersih-bersih Teluk Jakarta dan aksi sosial untuk warga Marunda.

Dalam aksi itu ada Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie dan Ketua DPD PSI DKI Elva F. Qolbina.

Grace menyoroti saat ini faktanya Jakarta masih banjir dan macet. Menurut dia, persoalan itu belum bisa dituntaskan sepenuhnya.

"Realitanya, masalah DKI itu masih banjir dan macet, dari zaman ke zaman masih sama dan nggak bisa dituntaskan sepenuhnya," ujarnya.

Sampah yang menumpuk di Teluk Jakarta, Kawasan Muara Angke

Photo :
  • ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga

Bagi dia, belum ada politisi yang konsisten mendorong isu lingkungan. Kata dia, mungkin isu itu dirasa tak laku dan costly. "Padahal nanti kalau kita beneran tenggelam, baru menyesal!," ujar Grace.

Grace saat acara di Marunda juga membuka kegiatan dengan warga setempat. Cara itu dengan kegiatan kembulan bakal ikan massal, tukar botol plastik bekas dengan minyak, hingga pertunjukan koplo dengan tema 'Chill Bersama Rakyat'.

Dia bilang ada kader PSI serta relawan anak muda yang bersosialisasi langsung dengan 300 warga Kampung Marunda. Menurut Grace, cara itu merukan gaya PSI untuk mengajak warga pedulu terhadap lingkungan.

Sumbar Butuh 12 Bendungan Pengendali Sungai Cegah Banjir Lahar, Menurut BNPB

"Ini gayanya PSI untuk mengajak warga DKI agar lebih peduli dengan tempat tinggalnya dan politik," sebut Grace.

Elva Qobina menambahkan ada sekitar 200 relawan muda yang usianya di bawah 28 tahun, diajak PSI Jakarta untuk ikut aksi lingkungan bersih-bersih Teluk Jakarta. Mereka juga dilibatkan dalam aksi sosial untuk warga Marunda

KKP Ungkap 254 Pelaku Sektor Kelautan dan Perikanan Jadi Korban Banjir Bandang Sumbar

Elva menjelaskan PSI dan relawan mudanya sedang gencar mengangkat isu lingkungan hidup di DKI Jakarta.

"Yang paling peduli dengan isu lingkungan itu anak-anak muda, apalagi di DKI Jakarta yang darurat lingkungan hidup," tutur Eva.

BNPB Pantau Aktivitas Gunung Marapi dan Singgalang Antisipasi Bencana Susulan
Banjir di Afghanistan (Doc: The Sundaily)

Hujan Lebat dan Banjir di Afghanistan, 400 Orang Tewas

Hujan lebat dan banjir di Afghanistan telah menyebabkan sedikitnya 400 korban tewas, menurut laporan Tolo News yang berbasis di Kabul.

img_title
VIVA.co.id
19 Mei 2024