- VIVA/M Ali Wafa
Jakarta – Bakal calon presiden (bacapres) dari Partai Gerindra, Prabowo Subianto belum menentukan bakal calon wakil presiden (bacawapres) yang akan mendampinginya. Para pendukung Prabowo dinilai akan tetap memberikan dukungan kepada ketua umum Partai Gerindra tersebut siapa pun yang menjadi cawapresnya.
Menurut Pengamat Politik Universitas Padjadjaran, Ari Ganjar Herdiansah, siapa pun bakal cawapres yang akan ditunjuk oleh Prabowo tidak akan mempengaruhi basis dukungannya.
Sebab, menurut Ari, pendukung Prabowo sudah cukup teruji loyalitasnya selama dua kali Pilpres sejak 2014 lalu. "Sepertinya tidak akan mengurangi dukungan terhadap Prabowo secara signifikan," kata Ari dalam keterangannya, Jumat, 7 Juli 2023.
Menhan Prabowo Subianto.
- Arsip Biro Pers Sekretariat Presiden
Di Jawa Barat sendiri, lanjut Ari, menjadi lumbung suara terbanyak Prabowo setiap kali Pilpres. Menurutnya, warga Jabar sudah menjadi basis suara terbanyak Prabowo sejak pertama kali mantan Jenderal Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI itu terjun ke politik.
Ari melihat, masyarakat Jabar cenderung sangat kuat dan konsisten mendukung Prabowo Subianto sebagai capres di Pilpres 2024. "Untuk pencapresan, pemilih Jabar masih cenderung kuat mendukung Prabowo dan akan lebih solid lagi," ujarnya.
Dengan dukungan yang kuat itu, menurut Ari, menjadikan Prabowo sebagai capres yang paling kuat di Pilpres 2024.
Beberapa hasil survei di Indonesia menunjukkan, Prabowo kerap unggul. Menurut hasil survei Indonesia Political Opinion periode 5 sampai 13 Juni 2023 Prabowo Subianto mendapat 37,2 persen. Hasil tersebut menjadi tertinggi di antara dua bakal capres lainnya seperti Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo.
Kemudian, berdasarkan hasil Lembaga Survei Jakarta, Prabowo meraih suara terbanyak dengan total 40,3 persen untuk periode 20 hingga 29 Juni 2023. Kemudian dalam survei Indikator Politik Indonesia, Prabowo mendapatkan jumlah suara terbanyak 38 persen.
Namun, dalam hasil survei di Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) periode 30-31 Mei 2023 Prabowo Subianto kalah dari Ganjar Pranowo. Survei itu menunjukan Ganjar meraih suara terbanyak sebesar 37,9 persen sedangkan Prabowo Subianto ada di posisi kedua dengan torehan suara 33,5 persen.
