- VIVA.co.id/B.S. Putra (Medan)
Medan – DPD Partai Golkar Kota Medan mendorong Bobby Nasution untuk kembali maju di Pilkada Kota Medan 2024. Karena, Bobby Nasution dinilai memiliki kepemimpinan yang sukses dalam membangun Kota Medan. Sehingga, Bobby layak menjabat Wali Kota Medan untuk periode kedua.
"Kami harapkan mendaftarkan Pak Bobby Nasution, kami beranggapan sampai detik ini sukses memimpin dan membangun Kota Medan," kata Ketua Tim Penjaringan Calon Wali Kota/Wakil Wali Kota DPD Partai Golkar Kota Medan, Zulchairi Pahlawan di Kantor DPD Golkar Kota Medan pada Senin, 15 April 2024.
DPD Golkar Kota Medan jumpa pers dalam Penjaringan Calon Walikota/Wakil Walikota Medan 2024.(B.S.Putra/VIVA)
- VIVA.co.id/B.S. Putra (Medan)
Zulchairi mengharapkan kepada menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu ikut mendaftarkan diri dalam penjaringan bakal calon Wali Kota Medan periode 2024-2029, yang dibuka DPD Golkar Kota Medan pada 15 hingga 23 April 2024, dan tempat pendaftaran di Kantor DPD Golkar Medan, Jalan Gatot Subroto, Kota Medan.
"Kami harapkan Pak Bobby bisa melanjutkan pembangunan di Kota Medan. Karena menurut kami, punya kemampuan untuk melanjutkan pekerja-pekerjaan yang belum selesai," ujarnya.
Dalam jumpa pers ini dihadiri Sekretaris Tim Penjaringan Calon Wali Kota/Wakil Wali Kota DPD Golkar Kota Medan Irwansyah Putra bersama Anggota, Modesta Marpaung, El Barino Shah, Rifqi Aulia Tanjung dan Muhammad Sueb.
Zulchairi mengungkapkan meski mendapatkan surat penugasan untuk maju di Pilkada Medan 2024, Bobby Nasution harus mengikuti syarat dan peraturan dalam proses penjaringan yang sudah ditetapkan DPD Golkar Kota Medan.
"Berkenaan surat tugas (Diterima Bobby Nasution), tahapan ini tetap melaksanakan tahapan. Bisa mendaftar ke Golkar Medan dan sangat terbuka calon-calon lainnya," jelas Zulchairi.
Zulchairi menambahkan bahwa Bobby Nasution setelah mendapatkan surat penugasan dari DPP Golkar untuk maju di Pilkada Kota Medan 2024, belum ada komunikasi dengan DPD Partai Golkar Kota Medan.
"Belum ada, berkomunikasi bergabung dengan kami atau ke DPP Golkar," tutur Zulchairi.
