Sumber :
- VIVA.co.id/Satria Permana
VIVA.co.id
- Kabar tak mengenakkan datang dari pelatih legendaris Indonesia, Sugih Hendarto. Pelatih yang sudah menelurkan banyak bakat di sepakbola Indonesia ini harus dilarikan ke rumah sakit.
Opa Hen -begitu biasa disapa- harus dilarikan ke rumah sakit karena mengalami patah tulang panggul. Dan dia harus menjalani operasi demi menyembuhkan cederanya.
Musibah ini bermula saat Opa Hen hendak melatih para pemain klub internal Persija Jakarta, Menteng Yunior, di Lapangan Aldiron, Pancoran, Jakarta, akhir Desember 2015 lalu.
Saat itu, Opa Hen terjatuh karena tersangkut rantai pembatas lapangan. "Saya jatuh dan tak bisa bangun lagi. Mau panggil anak-anak malu kalau nanti ketahuan cedera," kata Opa Hen saat ditemui VIVA.co.id, di Rumah Sakit Siaga Raya, Pejaten, Senin siang.
Selama dirawat, Opa Hen jarang ditemani oleh anggota keluarganya. Bukan karena mereka tak peduli, namun disebabkan oleh keinginan Opa Hen.
Ya, meski usianya sudah menginjak 82 tahun, Opa Hen merasa masih ingin mandiri. Dia tak mau hidupnya bergantung pada orang lain.
"Tak enak kalau hidup bergantung sama orang lain. Memangnya, saya sudah tua," candanya. "Om Hen memang begitu. Tak mau bergantung sama orang lain. Dia mau mandiri," kata salah seorang kerabat dekatnya, A Lai.
Pelatih Hebat Idola RD
2.086 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Laga Indonesia Vs Filipina
Ribuan aparat gabungan dikerahkan untuk menjaga dan mengawal jalannya laga sepak bola antara Tim Nasional (Timnas) Indonesia melawan Filipina di Stadion Utama Gelora Bung
VIVA.co.id
11 Juni 2024
Baca Juga :