Usai Ditunjuk, Pelatih Timnas U-19 Masih Pelit Bicara

Pelatih Timnas U-16, Fachry Husaini
Sumber :
  • Bambang Tubo | VIVAnews

VIVA.co.id – PSSI secara resmi mengangkat Fahcry Husaini sebagai pelatih timnas Indonesia U-19. Penunjukkan Fachry dilakukan ketika Komite Eksekutif (Exco) menggelar rapat di kantor PSSI, Senin 23 Mei 2016 kemarin.

Perlunya Pembiasaan Guilt and Shame Culture bagi Masyarakat Indonesia

Fachry ditunjuk untuk memimpin Pasukan Garuda Muda berlaga dalam Piala AFF U-19, 11-24 September di Vietnam. Tentunya, banyak pekerjaan yang sudah menanti Fachry, mengingat waktunya sudah sangat mepet.

Terkait hal ini, Fachry masih belum mau berkomentar banyak. Pelatih 50 tahun tersebut mengaku belum ada komunikasi dengan PSSI terkait penunjukannya.

Fungsi Sosial yang Melekat pada Hak Atas Tanah

Praktis, Fachry masih buta dengan beban target yang diberikan PSSI sebagai pelatih timnas U-19 di Piala AFF nanti.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada PSSI yang masih percaya pada saya. Sampai sekarang, saya masih belum bisa bicara banyak. Sebab, saya belum komunikasi dengan PSSI," terang Fachry kepada VIVA.co.id, lewat sambungan telepon, Selasa 24 Mei 2016.

Kepemimpinan Profetik, Transisi Kepemimpinan Nasional 2024

Sebenarnya, di 2015 lalu, Fachry sempat menangani timnas U-19. Ketika itu, dia juga diberikan peran sebagai pelatih kepala timnas U-16 pula.

Fachry sudah menyiapkan tim untuk bisa bertanding di Piala AFF U-16 dan U-19 tahun lalu. Sayang, sanksi FIFA terhadap Indonesia membuat dua timnas kelompok umur tersebut gagal tampil. Selanjutnya, Fachry dinonaktifkan karena tak ada kegiatan di level timnas U-16 dan U-19.

Ilustrasi guru mengajar siswa.(DOK. Kemendikbud Ristek)

Mengembangkan Potensi Guru Melalui Platform Merdeka Mengajar

Pendidikan merupakan pilar utama dalam membangun fondasi sebuah bangsa yang maju dan berdaya saing di tingkat global.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024