- www.affsuzukicup.com
VIVA – Tak perlu waktu lama bagi Sven-Goran Eriksson untuk memoles Timnas Filipina menjadi salah satu kekuatan Asia Tenggara. Meski belum genap sebulan menangani armada The Azkals, eks manajer Manchester City dan Timnas Inggris ini mampu membawa Filipina lolos ke semifinal Piala AFF 2018.
Eriksson sebelumnya ditunjuk Federasi Sepakbola Filipina (PFF) untuk menakhodai Phil Younghusband cs pada 27 Oktober 2018. Saat itu, Eriksson hanya memiliki waktu kurang dari dua pekan untuk menyiapkan tim.
Akan tetapi, dengan bermodalkan pengalaman menangani tim-tim elite dunia, pelatih berusia 72 tahun ini mampu mendongkrak performa Filipina. Bayangkan saja, Filipina tak terkalahkan dalam empat laga fase grup. Termasuk melawan Timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), yang berakhir 0-0.
Dua kali menang dan dua hasil imbang, cukup untuk mengantar Filipina lolos ke babak semifinal, dan akan berhadapan dengan juara Grup A, Vietnam.
Saat ditanya soal kunci keberhasilannya membawa Filipina bisa impresif dalam waktu singkat, Eriksson pun sedikit berkomentar. Menurutnya, ia hanya bermodalkan ambisi menang dan meneruskan apa yang sudah dilakukan pelatih sebelumnya, Terry Butcher.
"Setiap pelatih punya keinginan untuk menang. Dan, saya punya keinginan itu. Saya tidak bisa berbicara soal Indonesia. Tapi saya rasa, apa yang pelatih sebelum saya lakukan banyak pekerjaan yang sangat baik. Sehingga, saya bisa bekerja dengan lebih mudah," ujar Eriksson kepada wartawan.
Selanjutnya, Filipina akan menjamu Vietnam dalam laga leg 1 semifinal Piala AFF 2018 di Panaad Stadium, Bacolod, Minggu 2 Desember 2018 WIB.
Piala AFF Ganti Nama, Catat Tanggalnya! Timnas Indonesia Pecah Telur Tahun Ini?
Piala AFF resmi berganti nama dan menggunakan logo baru. Hal ini sudah diumumkan di situs resmi AFF.
