Timnas U-19 Bantai Myanmar, tapi Gagal Lolos ke Semifinal Piala AFF
VIVA – Timnas Indonesia U-19 meraih kemenangan telak atas Myanmar. Skornya mencolok 5-1 namun Garuda Nusantara dipastikan tersingkir.
Indonesia menghadapi Myanmar di partai pamungkas Grup A Piala AFF U-19 2022. Ini merupakan duel penentuan nasib Garuda Nusantara untuk lolos ke babak semifinal.
Laga yang berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga pada Minggu malam WIB 10 Juli 2022 menarik. Indonesia yang tampil dengan dukungan penuh awalnya dikejutkan oleh gol cepat tim tamu.
Menit ke-6, La Min Htwe mencetak gol memanfaatkan sepak pojok. Garuda Nusantara bangkit setelah itu. Menit ke-18 gol penyeimbang hadir melalui Muhammad Ferrari. Sang kapten mencetak melalui kepalanya usai menerima umpan dari Arkhan Fikri.
Tidak butuh waktu lama, 7 menit berselang Indonesia berbalik unggul. Kali ini melalui Arkhan, sepakan kerasnya dari luar kotak penalti membuat kiper Myanmar kelimpungan.
Permainan Timnas U-19 makin menggila, mereka makin menguasai pertandingan. Hasilnya menit ke-31 Ferrari lagi-lagi mencetak gol.
Skemanya sama, tapi kali ini umpan diberikan oleh Zanadin Fariz. Skor 3-1 untuk Indonesia.
Tidak cukup sampai disitu. Timnas U-19 menambah keunggulan menit ke-32. Aksi solo run Rabbani membuat lini belakang Myanmar kelimpungan. Dia mencetak gol dan membawa Indonesia unggul 4-1 hingga turun minum.
Di babak kedua tensi permainan meningkat. Myanmar dengan segenap kemampuannya berusaha memperkecil ketertinggalan.
Tapi serangan demi serangan dilakukan tapi selalu gagal mencetak gol. Petaka bagi Myanmar, di menit ke-72 Indonesia menambah keunggulan.
Kali ini Ronaldo Kwateh mencetak gol usai menerima umpan dari Zanadin Fariz. Tidak ada gol tambahan tercipta skor 5-1 bertahan hingga laga usai.
Meski menang, Timnas U-19 gagal melangkahkan kakinya menuju babak semifinal Piala AFF sebab di partai lain Vietnam dan Thailand bermain imbang 1-1.
Susunan pemain:
Indonesia: Cahya Supriyadi; Ahmad Rusadi, Muhammad Ferarri, Kakang Rudianto, Mikael Alfredo Tata; Ferdiansyah Cecep Surya, Arkhan Fikri, Dimas Juliono, dan Zanadin Fariz; Hokky Caraka, Rabbani Tasnim.
Myanmar: Hein Htet Soe, Myo Min Hein, Lan Sann Aung, Lin Lin Tun, Ar Kar Kyaw, Zaw Win Thein, Chit Aye, La Min Htwe, Khun Aung Soe, Oakkar Naing, Thein Zaw Thiha.
