Kecewanya Sada Sumut FC Imbang Lawan Sriwijaya FC yang Main dengan 10 Orang
- Instagram Sada Sumut FC
Sumatera Utara – Sada Sumut FC hanya mampu bermain imbang dengan skor 1-1 saat menjamu Sriwijaya FC, di Stadion Baharoeddin Siregar, Kecamatan Lubukpakam, Kabupaten Deli Serdang, Minggu sore, 5 November 2023.
Sada Sumut FC bermain menekan dan mengancam pertahanan klub sepakbola asal Kota Palembang, Sumatera Selatan di laga perdana putaran kedua Liga 2 2023/2024.
Angin segar datang untuk tuan rumah, karena pada menit ke-43 pemain Sriwijaya FC, Dia Syayid Alhawari mendapatkan kartu merah. Hingga turun minum babak pertama skor 0-0.
Babak kedua, tim berjuluk Laskar Wong Kito malah bisa bangkit menekan tim tuan rumah. Alhasil, pada menit ke-55 gol berhasil diciptakan oleh Chenco Gyeltshen.
Ketinggalan 0-1 membuat anak asuh Joko Susilo terus kembali menekan pertahanan Sriwijaya FC. Gol bisa tercipta melalui Aleksandar Rakic di menit 62.
Joko Susilo mengaku tidak nyaman dengan berbagi poin dengan Sriwijaya FC. Apa lagi, tim lawan hanya diperkuat 10 pemain.
"Tentu secara hasil, tentu kami tidak nyaman hasil seri ini. Apa lagi, kami bermain di kandang. Lawan bermain 10 pemain. Tentu, bukan hasil yang bagus bagi kami," ucap Joko kepada wartawan, usai pertandingan.
Joko mengatakan laga perdana menjadi juru taktik, usai ditunjuk manajemen Sada Sumut FC menggantikan Suharto AD, yang mengundurkan diri pasca putaran pertama Liga 2 ini.
"Tapi, saya tiga hari ini. Banyak yang harus diperbaiki. Semoga dengan waktu yang singkat ini, bisa memberikan sesuatu," jelas Joko.
Joko menambahkan bahwa skuad tim Sada Sumut FC, memiliki potensi pemain yang baik. Sehingga sayang sekali, klub bola asal Kabupaten Karo, berada di peringkat 6 klasemen sementara di grup 1, dengan koleksi 5 poin.
"Untuk Sada di track seadanya. Posisi dua paling bawah ya. Karena, banyak pemain bagus, nanti kita kembangkan lagi," kata Joko.
Sementara itu, Pemain Sada Sumut FC, Aidun Sastra mengungkapkan kekecewaannya, hanya bisa menghasilan 1 poin dalam laga kandang perdana tersebut.
"Semua dalam keadaan sehat, cuma hanya bisa memetik satu poin. Berikutnya, kami lebih baik lagi dan diberikan kemenangan," ucap Joko.
Dari kubu Sriwijaya FC, pelatih Yusuf Prasetyo puas dengan hasil ini. Kartu merah yang diterima diakuinya mengubah target.
"Dari awal kita begitu yakin, dapat 3 poin. Tapi, dibabak pertama Dia di kartu merah, kalah jumlah 10 lawan 11. Kita bikin gol lebih dulu, dari pada lawan," tutur pria yang akrab disapa Yoyok itu.
