Tinggalkan Timnas Indonesia, Ini Pekerjaan Shin Tae-yong di Klub Liga Korea Selatan
- AP Photo/Hussein Sayed
VIVA – Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong kembali ke negaranya, Korea Selatan. Itu setelah Timnas Indonesia menyudahi perjuangan di Piala Asia 2023.
Skuad Garuda terhenti di babak 16 besar setelah dibantai Australia 0-4. Meski gugur, perjuangan Timnas Indonesia banyak mendapatkan pujian lantaran berhasil mencatatkan sejarah dengan lolos ke babak 16 besar.
Setelah Timnas Indonesia tidak berlaga lagi di Piala Asia, Shin Tae-yong memilih untuk kembali ke negaranya, ini juga karena para pemain dikembalikan ke klub masing-masing.
Sesampainya di Korea Selatan, Shin Tae-yong langsung mengemban tugas baru bersama Seongnam FC. Di sana, dia menjabat sebagai Ketua Komite Penasihat. Job desk Shin adalah menjadi penasihat di bidang pengelolaan pemain dan klub.
Adapun kerja pertama Shin bersama klub yaitu mempromosikan kartu keanggotaan Seongnam. "Beli kartu keanggotaan 2024 bersama pemilik Seongnam FC Shin Sang Jin dan Ketua Komite Penasihat Seongnam FC Shin Tae Yong," tulis Seongnam.
Di Seongnam FC, Shin Tae-yong didampingi Profesor Kim Jeong Man dari Universitas Sangmyung, Oh Sinan, dan Dr. Dong Eun Shin dari Rumah Sakit Bundang Cha.
Tae-yong bertugas di bidang pengelolaan pemain dan klub, sedangkan Jeong-man menangani kerja sama eksternal, dan Osinan membidangi hubungan masyarakat. Seemtara Dong-eun meengurusi kedokteran olahraga.
Meski mengemban jabatan sebagai penasihat klub Seongnam FC, Shin Tae Yong masih menjalani tugas utamanya sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia hingga saat ini.
Adapun Ketua Umum PSSI, Erick Thohir memastikan Shin Tae-yong sudah bicara dengannya sebelum menerima jabatan di Seongnam FC. Menurutnya tidak masalah karena pekerjaan tersebut juga tak menyita banyak waktu.
"Enggak apa-apa, beliau [STY] sudah bicara sama saya. Kan itu bukan day to day," kata Erick saat meninjau Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, pada 29 Oktober 2023
Seongnam sudah tidak asing bagi Tae-yong. Pelatih Timnas Indonesia itu telah menjadi ikon klub, karena sepanjang kariernya, Shin bermain di Seongnam tepatnya pada 1992 hingga 2004.
Selain itu Shin juga pernah menjadi pelatih Seongnam pada 2008 hingga 2012. Ketika masih ditangani STY, Seongnam sempat menjadi jawara Liga Champions Asia musim 2010, namun sayang, saat ini Seongnam harus turun ke kasta kedua kompetisi Liga Korea.
