Sumber :
- D.A. Pitaloka (Malang)/ VIVA.co.id
VIVA.co.id -
Turnamen Piala Jenderal Sudirman sudah memasuki babak semifinal. Arema Cronus, Semen Padang, Mitra Kukar, dan Pusamania Borneo FC merupakan tim tersisa yang berpeluang meraih gelar juara.
Nantinya, pertandingan akan digelar dengan sistem kandang-tandang. Mitra Kukar sebagai runner up Grup D kebagian jatah menjadi tuan rumah di leg 1 menjamu juara Grup E, Arema Cronus, 9 Januari 2015.
Selain kemenangan agregat, ada pula hitungan agresivitas gol tandang. Gambarannya, andai tuan rumah di leg perdana menang 1-0, namun di leg 2 kalah 2-1, mereka akan tetap lolos karena hitungan agresvitas gol tandang.
Namun, andaikata hasil kemenangan 1-0 di leg 1 berbalas kekalahan 0-1 di leg 2, maka pertandingan selama 90 menit tersebut akan berlanjut ke drama adu penalti.
"Semifinal langsung penalti. Perpanjangan waktu baru diterapkan di final," kata Hasani ketika dihubungi VIVA.co.id, Rabu 23 Desember 2015.
Sedangkan terkait akumulasi kartu kuning dan merah, Hasani menegaskan di semifinal kali ini tidak ada aturan pemutihan. Pasalnya, keistimewaan tersebut baru diterapkan pada partai puncak.
"Begitu juga dengan pemutihan. Di semifinal tidak diberlakukan pemutihan kartu karena itu hanya untuk final saja," terang dia. (one)
Halaman Selanjutnya
Namun, andaikata hasil kemenangan 1-0 di leg 1 berbalas kekalahan 0-1 di leg 2, maka pertandingan selama 90 menit tersebut akan berlanjut ke drama adu penalti.