- Independent.co.uk
VIVA.co.id - Di balik hingar bingar kompetisi Liga Inggris, ada sisi negatif sepakbola Inggris. Ya, paham holiganisme yang masih kental di Inggris, kerap kali menjadi masalah serius bagi dunia sepakbola Inggris.
Aksi anarkis yang dilakukan oleh para suporter, seringkali menimbulkan banyak kerugian. Mulai dari fasilitas stadion, fasilitas umun, bahkan hingga menelan korban jiwa.
Bentrokan antarsuporter dua tim yang saling bertanding, seringkali merugikan banyak pihak. Tak ayal, pihak kepolisian Inggris, dibuat pusing oleh ulah para suporter garis keras ini.
Diambil dari berbagai sumber, tercatat ada tujuh geng suporter yang paling berbahaya yang ada di Inggris. Dua di antaranya adalah suporter dari klub elit Inggris, Chelsea dan Manchester United.
1. Millwall Bushwackers (Millwall FC)
Meski hanya berada di kasta ketiga Liga Inggris (Divisi Dua), Millwall FC punya suporter yang begitu fanatik dan sangat mencintai klub asal London Tenggara ini.
Millwall Bushwackers, inilah nama geng suporter Millwall yang terkenal garang. Geng yang diperkirakan terbentuk era 80an ini kerap kali terlibat pertumpahan darah dengan beberapa suporter tim lain. Tahun 2001, beberapa anggota geng ini jadi tersangka kasus pembacokan dan penusukan terhadap suporter Wolverhampton.
2. Birmingham Zulus (Birmingham City)
Hampir sama dengan Millwall, Birmingham Zulus juga punya fanatisme berlebih terhadap klub kesayangannya, Birmingham City. Diperkirakan berdiri sekitar akhir 70an, Birmingham Zulu juga tak kalah anarkis dengan Millwall Bushwackers.
Tahun 2006, sekitar 200 orang anggota Birmingham Zulus merobohkan pagar pembatas dan bentrok dengan suporter Stoke City. Kala itu, kedua tim bertemu di ajang Piala FA. Seorang perwira polisi, bahkan menjadi korban keganasan Birmingham Zulus.
Harry Maguire Belum Pantas Jadi Kapten Manchester United
Bek Manchester United, Harry Maguire, dianggap belum pantas menjadi kapten di klub berjuluk Setan Merah itu.
