- ichsan/VIVALIFE
VIVA.co.id – Penyanyi Ashanty mengaku stres saat membaca salah satu berita yang menyebutkan krim malamnya ditarik Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) karena mengandung bahan berbahaya. Menanggapi hal tersebut, Ashanty langsung membantahnya.
"BPOM tidak pernah menarik krim malam aku. Aku reformulasi, aku tambahkan formulanya. Aku yang tarik sendiri," kata Ashanty saat diwawancara di kediamannya di kawasan Cinere, Sabtu, 10 September 2016 malam.
Ashanty mengaku karena berita tersebut, penjualan krimnya turun hingga 70 persen. Padahal bisnis yang baru dimulai sejak enam bulan lalu itu tengah giat ia kerjakan.
"Stres, turunnya jauh lah. Makanya aku minta tolong ke abang Minola dan aku lagi hamil juga minta bantuan untuk klarifikasi," kata Ashanty.
Untuk itu, bersama pengacaranya Minola Sebayang, Ashanty akan melaporkan masalah ini ke Polda Metro Jaya. Mereka akan melaporkan dengan dugaan pencemaran nama baik. Laporan tersebut akan dibuat setelah Hari Raya Idul Adha.
"Jadi jelas perbuatan ini adalah perbuatan melawan hukum karena memberitakan informasi yang tidak akurat yang mengandung unsur pencemaran nama baik dan sebuah kebohongan dan ini telah melanggar ketentuan UU ITE Pasal 37 ayat 3 dengan ancaman 6 tahun dan denda Rp1 miliar," kata Minola.
Aurel Minta Maaf Lantaran Pertanyaan Anang, Begini Respons Tak Terduga Ghea Indrawari
Bahkan disebut Ghea saat membalas pesan WhatsApp Aurel, Ghea Indrawari dan Anang bahkan bercanda-canda usai melakukan sesi podcast itu.
