City Hatchback Hadir, HPM Ungkap Status Honda Jazz

Honda Jazz
Sumber :
  • Nur Faishal (Surabaya)

VIVA – Mobil baru Honda yang masuk dalam segmen hatchback, yakni Honda City Hatchback sudah ada di Indonesia. Hal itu diungkapkan langsung oleh Business Innovation and Sales and Marketing Director PT Honda Prospect Motor, Yusak Billy.

Mobil Baru Toyota Bensinnya 22 Km per Liter

Ia mengatakan, bahwa mobil tersebut dihadirkan untuk menjalani proses uji tipe di Kementerian Perhubungan, dan statusnya saat ini sudah selesai.

“Sudah diuji di Kemenhub. Tapi, bukan berarti apa yang sudah diuji di Kemenhub akan langsung diluncurkan ya,” ujarnya kepada VIVA Otomotif, dikutip Selasa 5 Januari 2021.

Toyota Pamer Mobil Baru Penantang Honda Jazz

Tak hanya telah lulus uji tipe, kendaraan berkapasitas lima penumpang itu juga telah terdaftar di Kementerian Dalam Negeri dan mendapat Nilai Jual Kendaraan Bermotor.

Ada satu tipe yang didaftarkan, yang terbagi menjadi dua varian sesuai dengan jenis transmisinya. City Hathcback RS MT memiliki NJKB sebesar Rp216 juta, sementara City Hatchback RS CVT Rp221 juta.

Suzuki Baleno Baru Meluncur, Harganya Lebih Murah dari Honda Brio

Lantas, bagaimana dengan Honda Jazz yang disebut-sebut bakal digantikan oleh City Hatchback?

Billy pernah mengatakan, bahwa HPM masih meneliti apakah mereka akan menyudahi penjualan Jazz atau tetap dihadirkan bersama City Hatchback. Sampai saat ini, status dari mobil yang pernah jadi tren di era 2000-an itu masih tetap diproduksi.

“Honda Jazz masih tetap diproduksi, stok di diler juga statusnya normal,” tutur Billy.

Dari penelusuran VIVA Otomotif di data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia atau Gaikindo, diketahui penjualan Honda Jazz mengalami penurunan usai kehadiran generasi ketiga di 2014.

Pada tahun tersebut, angka distribusi dari diler ke konsumen Honda Jazz adalah sebanyak 22.329 unit, gabungan dari model lama dan baru. Pada tahun berikutnya, pengiriman turun menjadi 17.345 unit.

Sepanjang 2016, pengiriman unit Jazz ke diler naik menjadi 18.110 unit, tapi kemudian kembali turun di 2017 menjadi hanya 16.100 unit. Tahun selanjutnya angka kembali mengecil, yakni 14.270 unit.

Pabrik HPM di Karawang mengirim 12.168 unit Honda Jazz ke diler pada 2019, kemudian di tahun lalu jumlahnya menyusut jadi hanya 5.179. Penurunan itu salah satunya akibat dari adanya pandemi.

Honda Jepang pada tahun lalu mengenalkan Jazz generasi empat, namun Billy mengaku bahwa HPM tidak langsung berniat untuk menghadirkannya juga di Indonesia, karena desainnya yang dianggap kurang sesuai dengan selera pasar di Tanah Air.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya