Harga Mazda CX-3 Bisa Murah karena Hal Ini

Mazda CX-3 edisi 2021
Sumber :
  • Mazda

VIVA – Mazda baru saja menghadirkan versi baru dari mobil CX-3, yang dijual dengan harga lebih murah. Kendaraan sport utility vehicle atau SUV ini dibanderol Rp339,9 juta dengan status on the road Jakarta.

Deretan Promo Mazda di Jakarta Auto Week 2022

Ada beberapa ubahan yang dilakukan oleh Mazda, supaya harga jual model ini bisa lebih murah Rp114 jutaan dari versi sebelumnya yang sudah hadir lebih dulu.

Perombakan pertama yakni mengganti mesin empat silinder 2.000cc, dengan tipe lain yang kapasitasnya lebih kecil, yakni 1.500cc. Otomatis performanya menurun, dari 155 daya kuda dan torsi 200 Newton meter menjadi 110 dk dan 144 Nm.

Mazda2 Generasi Baru Meluncur di Thailand dengan Fitur Berlimpah

“Meskipun menggunakan mesin dengan kapasitas lebih kecil dari sebelumnya, namun New Mazda CX-3 Sport 1.5L tetap menyuguhkan kesenangan berkendara yang sporty dan dinamis,” ujar Managing Director PT Eurokars Motor Indonesia, Ricky Thio saat konferensi pers virtual, dikutip VIVA Otomotif Kamis 1 April 2021.

Sama seperti CX-3 2.0L, tipe baru ini juga disematkan sistem audio racikan Mazda sendiri. Harga jual dan pangsa pasar, menjadi alasan mengapa mereka tidak menyematkan peranti buatan Bose asal Amerika Serikat.

Mobil Baru Rp120 Jutaan Ini Bensinnya Irit Banget

“Kami bisa bikin CX-3 pakai Bose, cuma pertimbangannya banyak. Fitur harus dipilih dengan bijak, termasuk juga berapa unit yang mau kami jual,” ungkap Head of Public Relations and Media Communications EMI, Fedy Dwi Parileksono.

Menurut Fedy, jika Mazda hanya memikirkan soal produk dengan fitur mewah, maka harga jualnya tidak bisa menyasar banyak kalangan. Sementara, CX-3 sendiri adalah model yang dibuat untuk orang yang ingin pertama kali punya mobil Mazda seri CX.

“Semua itu bisa dilakukan, tapi banyak faktor yang harus dipikirkan,” tuturnya.

Mazda 2 di Jakarta Auto Week 2022

Demi Jualan ke Australia, Mobil Mazda akan Dibuat di Indonesia?

Mazda diharapkan membangun pabrik di Indonesia, karena memiliki pasar yang menjanjikan untuk ekspor ke Australia.

img_title
VIVA.co.id
15 Maret 2022