Benarkan Sampai 50 Kali Ganti ART, Inara Rusli: Aku Orangnya Gak Mau Ribet
- IG @mommy_starla
JAKARTA – Akhir-akhir ini, nama Inara Rusli ramai diperbincangkan karena berbagai hal, salah satunya adalah terkait Inara yang dikabarkan gonta ganti Asisten Rumah Tangga (ART) hingga 50 kali.
Pada saat hadir menjadi bintang tamu dalam sebuah acara televisi, Inara tidak membantah kabar tersebut. Selama 9 tahun menjalin kehidupan rumah tangga dengan Virgoun, Inara mengira-ngira memang sudah puluhan kali ganti ART. Apa alasannya? Yuk, scroll untuk mengetahui jawabannya.
"Kan aku berumah tangga hampir 9 tahun. Satu tahun itu 365 hari kali sembilan tahun, ya gak sebanding lah sama 50 kali," kata Inara Rusli dikutip VIVA dari tayangan YouTube, Jumat, 21 Juli 2023.
"Tapi betul itu sampai 50 kali ganti?" tanya Rian Ibram sebagai pembawa acara.
"Mungkin ya sekitar segitu, karena aku orangnya gak mau ribet," jawab Inara.
"50 kali (ganti ART) itu selama sembilan tahun?" tanya Nassar yang juga bertindak sebagai host.
"Iya," jawab Inara.
Diakui Inara, dirinya adalah tipe orang yang tidak mau ribet. Jika merasa sudah tidak cocok, maka ia akan meminta dengan baik agar ART-nya itu kembali ke yayasan. Inara juga tidak mau memaksa, jika kinerja ART-nya itu dirasa kurang atau memang ART-nya tidak betah, maka Inara akan secara baik-baik meminta ART-nya itu untuk kembali ke yayasan, lalu mencari ART baru.
"Jadi kalau misalnya aku ngerasa gak cocok, langsung ‘mba kayaknya saya kurang cocok, boleh langsung balik aja ke yayasan’," kata Inara.
Inara Rusli
- IG @mommy_starla
"Kalau aku gak mau maksa orangnya, jadi kalau aku lihat orangnya kurang sreg gitu kerjanya atau misalnya dianya memang gak betah, aku gak mau maksa orang untuk kerja di situ," tambahnya.
Sekali lagi, Inara menjelaskan dirinya tidak suka berdebat atau memaksa orang. Jika ART-nya itu kerjanya kurang bagus, maka Inara akan memulangkannya dengan baik. Inara ingin memberi lapangan pekerjaan kepada orang yang sungguh-sungguh mau kerja.
"Aku tuh orangnya malas debat, malas argumen, malas maksa orang. Jadi kalau misalnya ada orang yang gak sreg mimiknya, kerjanya kurang gimana, kurang ikhlas. Aku mendingan ‘ya sudah gak apa-apa silakan aja gitu pulang gak apa-apa’. Yang mau kerja, kerja, kalau misalkan enggak ya sudah mending kasih kesempatan ke teman-temannya yang benar-benar niat mau kerja," tutur Inara.
