Renault Beli Saham Mayoritas Lotus

Pembalap Lotus, Pastor Maldonado
Sumber :
  • REUTERS/Marcelo Del Pozzo
VIVA.co.id
Catatan Krusial Kiprah Rio Haryanto di Formula 1
- Pabrikan mobil Prancis, Renault, telah menandatangani letter of intent (LoI) untuk membeli saham mayoritas di Lotus. Ini bisa menjadi langkah awal dalam proyek pembentukan tim Formula 1 Renault pada musim 2016.

Alasan Pengusaha RI Belum Tertarik Sponsori Rio Haryanto

Dilansir dari
'Pembalap F1 Terlalu Ikut Campur'
Sky Sports News , penandatanganan LoI diumumkan Renault setelah pembicaraan dengan pemilik Lotus, Genii Capital, yang menandai kembalinya Renault ke Formula 1 sebagai satu tim.


Renault sebelumnya menjadi pemilik tim Lotus antara 2002-2009. Mereka sukses dua kali memenangkan kejuaraan dunia bersama Fernando Alonso pada 2005 dan 2006.


Empat kali juara dunia F1, Alain Prost, akan menempati posisi senior di tim baru Renault, mungkin dengan posisi yang sama seperti Niki Lauda di Mercedes.


Kesepakatan dengan Renault sekaligus mengamankan masa depan tim Lotus, yang saat ini terlibat kasus utang pajak. "Renault telah memungkinkan pinjaman bagi Lotus, untuk menutupi tagihan pajak," kata reporter Sky Sports News, Craig Slater.


Bukan pertama kalinya Lotus terlibat masalah keuangan pada 2015. Pada balapan di Hungaria, Lotus tidak dapat menggunakan ban Pirelli, karena belum membayar tagihan.


Salah satu isu potensial terkait kembalinya Renault ke F1, adalah tuntutan mereka untuk pembayaran dari Bernie Ecclestone, agar menyamai tim-tim lain seperti Ferrari.


"Mereka masih membicarakan berapa besar yang akan diterima Renault, bersama dengan nama-nama besar lain di F1, Ferrari, Mercedes, McLaren dan Williams, tim-tim dan perusahaan yang mendapat pembayaran di muka," kata Slater.


Seiring pembicaraan terkait perpisahan antara Red Bull sebagai pemasok mesin, Renault sebelumnya mempertimbangkan bakal keluar sepenuhnya dari F1. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya