Inilah Hasil Pertandingan Final Korea Open 2019 yang Mengejutkan

BWF World Tour.
Sumber :
  • BWF

VIVA – Turnamen bulutangkis BWF Super 500, Korea Open 2019, berakhir sudah. Dan banyak sudah kejutan tercipta di final ajang berhadiah total 400.000 Dolar Amerika Serikat.

Kento Momota Announces His Resignation from Badminton

Yang paling menarik tentunya tentang tak ada satupun pemegang gelar juara bertahan yang mampu naik podium juara di di Incheon Ariport Skydome, Incheon, Korea Selatan, Minggu 29 September 2019.

Lima gelar juara turnamen ini dipegang wajah-wajah baru. Di sektor tunggal putra yang juara ialah Kento Momota.

17 Indonesian Athletes Qualify for the 2024 Paris Olympics

Juara dunia 2018 dan 2019 ini menjuarai turnamen ini usai mengalahkan sang juara bertahan Chou Tien Chen. Pebulutangkis Taiwan penguasa ranking 2 dunia itu dikalahkan di final dengan angka 21-19 dan 21-17.

Mahkota juara tunggal putri didapatkan He Bingjiao. Pebulutangkis China ini naik podium juara usai memenangkan duel tragis melawan ratu bulutangkis Thailand, Ratchanok Intanon dengan angka dramatis 18-21, 24-22 dan 21-17.

Kisah Inspiratif Jonatan Christie, Atlet Bulutangkis yang Bangun Masjid dari Dana Bonus Asian Games

Sedangkan gelar juara ganda putra untuk tahun ketiga 13 kembali dibawa pulang ke Indonesia, oleh Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

BWF World Tour.

Penguasa ranking 6 dunia ini tampil perkasa di final dengan melumat ranking 4 dunia, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda. Duo Jepang ini dihajar dua game langsung dengan angka 21-16 dan 21-17.

Sementara tuan rumah hanya mendapatkan 1 gelar juara yakni di sektor ganda putri melalui Kim So Yeong/Kong Hee Yong. Mereka menjuarai turnamen ini setelah memenangkan perang saudara dengan Lee So Hee/Shin Seung Chan.

Kim/Kong memenangkan derby itu melalui laga sengit yang cukup lama dengan angka 13-21, 21-19 dan 21-17.

Dan terakhir sektor ganda campuran tak lagi dikuasai China. Kini sektor ini milik Thailand dan menjadi gelar juara pertama negeri gajah putih di ajang ini, gelar juara didapatkan dari hasil perjuangan Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanchai.

Mereka menumbangkan juara dunia 2018 dan 2019 Zheng Siwei/Huang Yaqiong di final. Dan luar biasanya, monster bulutangkis asal China itu tak berdaya dihabis dalam dua game dengan angka 21-14 dan 21-13.

Baca: Kento Momota Selamatkan Jepang dari Aib Memalukan di Korea Open

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya