Mengaku Ditipu, Ayah Mirna Edi Darmawan Salihin: Netflix itu Jahat!
- YouTube Karni Ilyas Club
VIVA Trending – Setelah film dokumenter Ice Cold: Murder, Coffee, Jessica Wongso booming dan menjadi pembicaraan, ada satu sosok yang kerap disorot, yaitu ayah dari korban Mirna Salihin, Edi Darmawan Salihin.
Di dalam dokumenter itu, sosok Edi kerap bercerita mengenai pendapatnya. Ia menceritakan banyak hal, mulai dari sang anak, pendapatnya mengenai Jessica Wongso, dan saat ia mengikuti persidangangan pada 2016 lalu.
Namun, meski tampak berbicara dengan percaya diri di dalam dokumenter tersebut, Edi Darmawan Salihin mengaku dirinya telah ditipu oleh pihak pembuat dokumenter, yaitu Netflix dan sang sutradara Rob Sixsmith.
Ayah Mirna, Edi Darmawan Salihin bersama Karni Ilyas
- Karni Ilyas Club
Edi mengungkapkan kalau dirinya merasa keberatan oleh dokumenter itu dan menjelaskan bahwa Jessica Wong adalah orang Singapura yang berperan serta pemilik dari Netflix, dengan sutradara Rob Sixsmith.
"Jadi janganlah dengerin itu Netflix, Netflix itu penipu, jahat dia, mending kalau kita dibayar, udah gak dibayar, gratis, ngejelek-jelekin polisi, jahat kan itu,” ujar Edi Darmawan saat hadir di acara Karni Ilyas Club di tvOne pekan lalu, dilansir Selasa 10 Oktober 2023.
“Negara kita ini mau lagi ada pemilu mau apa. Pak Jokowi pusing lah,” lanjut Edi.
Menurutnya, Netflix hanya ingin menipu dirinya lantas bisa mendapatkan keuntungan melalui film dokumenter yang menceritakan pembunuhan anaknya.
"Saya mohon, makanya itu bener-bener saya mohon deh, coba netizen itu sadar bahwa Netflix ini nipu saya, Netflix juga nipu Sandy (anak perempuannya yang mana kembaran Mirna),” lanjut Edi Salihin.
Dokumentar kisah kopi sianida Jessica Wongso bakal tayang di Netflix
- IG @netflixid
“Mereka nipu semua orang. Dia cuman ada modal kamera juga sewa. ia jual itu film, dikasih ke Jessica Wong itu di Singapura. Dapat duit dia banyak, bikin rame yang nonton, ya kita-kita ini yang bodoh,” jelasnya.
Pernyataan ini tentu mendapat banyak perhatian. Pasalnya, pemilik Netflix bukanlah orang Singapura bernama Jessica Wong, melainkan Netflix adalah perusahaan publik yang dimiliki oleh banyak perusahaan atau perorangan dari Amerika Serikat.
Baca artikel Trending menarik lainnya di tautan ini.
Modus Praktek Mandi Junub, Pimpinan Pondok Pesantren Lecehkan 8 Santri
Polisi mengamankan seorang pria yang merupakan pimpinan pondok pesantren (Ponpes) berinisial AU (41), lantaran melakukan kekerasan seksual terhadap delapan santri.
