Pengguna KRL Gelar Aksi Duka Cita, Kirimkan Karangan Bunga di Eskalator Stasiun Bekasi

Karangan bunga di eskalator Stasiun Bekasi
Sumber :
  • X @PenerbangRoket

VIVA – Para pengguna kereta rel listrik (KRL) menggelar aksi ‘duka cita’ dengan meletakkan karangan bunga di eskalator Stasiun Bekasi pada Rabu, 31 Januari 2024. Diketahui bahwa eskalator tersebut sudah mati selama 100 hari dan tak kunjung diperbaiki.

Ajak Netizen Pakai Medsos untuk Hal Positif, Aurelie Moeremans: Aku Banyak Banget Dapet Kerjaan

Dari foto dan video yang beredar di media sosial, tampak karangan bunga memiliki bentuk melingkar dengan bunga yang digunakan berwarna putih.

Karangan bunga di eskalator Stasiun Bekasi

Photo :
  • X @PenerbangRoket
Iqbaal Ramadhan Bawa Vibes Jadul di Video Klip Terbaru, Netizen: Berasa di Jaman Jinny Oh Jinny

Tertera juga tulisan “Turut Berduka Atas Wafatnya Eskalator Stasiun Bekasi, warga Bekasi”, di mana dalam ungahan tersebut tertulis tagar #100HariWafatnyaEskalator. Beberapa warga yang ikut dalam aksi tersebut, terlihat berpose layaknya tengah berdoa saat berkunjung ke pusara.

Hingga berita ini dimuat, kemunculan karangan bunga di Stasiun Bekasi berhasil menyita perhatian masyarakat luas. Banyak netizen khususnya di media sosial X yang membahas keberadaan karangan bunga tersebut.

Gak Dibeliin Motor, Anak Aniaya Ibu Kandung hingga Babak Belur

Lantaran menyedot perhatian publik di jagad maya, aksi ini pun viral. Beberapa unggahan foto dan video beredar luas di media sosial X.

Lelayu. Pada peringatan 100 hari wafatnya eskalator stasiun Bekasi ini, kita doakan agar pelayanan publik @commuterline lebih baik lagi,” ungkap warga X sambil mengunggah video seseorang menaburkan bunga.

Sementara itu, pihak KAI Commuter sudah buka suara terkait rusaknya eskalator di Stasiun Bekasi. Dalam keterangan resminya, saat ini pihaknya telah berkoordinasi dengan Direktorat Jenderal Perkeretaapian untuk upaya perbaikan.

“Perihal kendala eskalator di pintu utara Stasiun Bekasi saat ini kami terus berkoordinasi dengan DJKA (Direktorat Jenderal Perkeretaapian) untuk upaya perbaikan. Bagi penumpang Commuterline silakan dapat melewati akses jalur lain seperti tangga manual dan lift yang beroperasi selama eskalator dalam perbaikan. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanannya. Terimakasih,” kata pihak Commuterline di akun X.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya