Logo ABC

Setelah Pandemi Corona, Gabungkan Kerja dari Rumah-Kantor Jadi Tren

Survei terbaru di Australia menyimpulkan bahwa sebagian pekerja ingin kembali bekerja di kantor namun hanya 2-3 hari saja dalam seminggu.
Survei terbaru di Australia menyimpulkan bahwa sebagian pekerja ingin kembali bekerja di kantor namun hanya 2-3 hari saja dalam seminggu.
Sumber :
  • abc

Bagi mereka yang bisa bekerja dari rumah, antara 41 sampai 60 persen mengatakan akan memilih untuk bisa bekerja satu atau dua hari dari rumah.

Mereka yang berusia di atas 60 tahun paling banyak memilih kerja dari rumah, mengatakan kalau bisa 81 sampai 100 persen dari waktu kerja mereka

A young man in a white shirt and dark blue suit without a tie smiles at the camera in a room. Chris Mattey dari Boston Consulting Group mengatakan karena pandemi COVID-19, pekerja sekarang mempertimbangkan cara kerja mereka selama ini.

ABC

Survei yang dilakukan Boston Consulting Group bertanya kepada lebih 1.000 pekerja di Australia, dengan 50 persen diantaranya sudah kerja dari rumah sebelum pandemi COVID-19.

"Pekerja memiliki situasi yang sangat berbeda," kata Mattey, yang menjelaskan ada tiga alasan mengapa sebagian yang disurvei ingin kembali ke kantor namun tidak sepenuhnya.

Interaksi sosial informal dengan teman-teman sekerja di dapur kantor atau tempat makan bersamaKerjasama resmi: bekerja dengan kelompok kerja di kantor lebih efektif untuk tugas tertentuFasilitas: banyak kantor yang memiliki teknologi yang lebih bagus, dan juga lingkungan yang tidak mengganggu dibandingkan dengan di rumahPerubahan dalam dunia kerja