Calvin Bunuh Farah karena Dihina 'Cepat Keluar'

Identifikasi mayat wanita dalam box tupperware di Pademangan, Jakarta Utara.
Sumber :
  • Istimewa

VIVA.co.id – Calvin Soepargo, pelaku pembunuhan terhadap wanita bernama Farah Nikmah Ridhallah, mengaku terpaksa membunuh korban karena kesal atas ucapan korban yang menyebutnya menderita ejakulasi dini saat keduanya sedang indehoi di apartemen pelaku.

Calvin Peragakan 55 Adegan Bunuh dan Bungkus Mayat Farah

Pengakuan pengusaha itu disampaikannya kepada penyidik Polres Metro Jakarta Utara, saat menjalani pemeriksaan usai diringkus di kediamannya di Apartemen Marina Tower B lantai 27 unit BJ, Pademangan, Jakarta Utara.

"Saat diajak berhubungan intim, korban menolak dan berkata 'kamu keluarnya cepet, ngapain diterusin lagi, lagian saya juga sudah dicari orang tua saya'," kata Kepala Polrestro Jakarta Utara, Kombes Pol Daniel Bolly Tifaona, Rabu 13 Juli 2016.

Wanita Korban Pembunuhan dalam Boks Resepsionis Bank Bukopin

Daniel Bolly mengatakan, mendapatkan hinaan dari korban, pelaku yang bekerja sebagai pengusaha swasta itu marah. Akhirnya Calvin memukul korban dengan tongkat hingga terjatuh. Kemudian pelaku mencekik korban sampai korban meninggal dunia.

"Korban dipukul di kepala bagian belakang. Setelah korban meninggal, pelaku memasukkan korban ke dalam box plastik dialas seprai, kemudian diberi kapur barus," ujar Daniel Bolly.

Polisi Usut Orang yang Kenalkan Farah dan Pembunuhnya

Seperti diketahui, mayat Farah ditemukan terbungkus dalam boks kontainer plastik di kolong Tol Lingkar Luar atau Jakarta Outer Ring Road (JORR) Pantai Indah Kapuk (PIK), Penjaringan, Jakarta Utara, Selasa, 12 Juli 2016.

Reka ulang pembunuhan Farah Nikmah, Selasa, 26 Juli 2016.

Kronologi Penemuan Kotak Mayat Farah Nikmah

Kotak besar itu dibungkus dengan kantong plastik dan seprai kasur.

img_title
VIVA.co.id
26 Juli 2016