SBY Akrab Satu Meja dengan Prabowo, Demokrat Kasih Kode Kemungkinan Gabung ke KIM
- Dok
Jakarta - Arah sikap politik Partai Demokrat jelang pendaftaran capres dan cawapres dinanti usai keluar dari koalisi pendukung Anies Baswedan. Demokrat dispekulasikan merapat ke poros pendukung Prabowo Subianto sebagai bakal capres 2024.
Juru Bicara DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra beri sinyal partainya kemungkinan akan berlabuh ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang mendukung Prabowo.
Sikap politik Demokrat jadi perhatian apalagi beberapa hari lalu terekam momen akrab Prabowo dengan Ketua Majelis Tinggi Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Dua tokoh itu tambak akrab duduk satu meja dalam HUT Persatuan Purnawirawan dan Warakawuri TNI dan Polri (Pepabri) ke-64.
Pun, terkait itu dalam cuitan di akun Twitter X, @herzaky_mp mendoakan SBY dan Prabowo bisa bersama. Dia mendoakan SBY dan Prabowo selalu sehat dan mendukung Indonesia lebih baik.
"Sehat selalu orang tua kami, panutan kami, Bapak @SBYudhoyono , Presiden ke-6 Republik Indonesia. Doa yang sama untuk Bapak @prabowo . Duduk sama rendah, berdiri sama tinggi. Satu rasa. Indonesia yang lebih baik," tulis Herzaky dalam cuitannya yang dikutip pada Jumat, 15 September 2023.
Adapun Deputi Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat, Kamhar Lakumani juga bicara potensi gabung ke poros KIM.
Menurut dia, peluang Demokrat gabung dengan poros pendukung Prabowo sangat memungkinkan. Ia menyebut peluang itu terbuka melihat rekam jejak kedua partai yang selalu bersama sejak Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
"Dengan Pak Prabowo juga terbuka yang sebelumnya telah bertemu Pak SBY di Pacitan," jelas Kamhar.
Kamhar menambahkan Majelis Tinggi akan segera menentukan langkah Demokrat ke depan. Ada kemungkinan Demokrat ikut bergabung memenangkan Prabowo di Pilpres 2024.
"MTP saat ini tengah memperhitungkan dengan cermat dan seksama akan ke mana Partai Demokrat nantinya berlabuh. Kita tunggu saja. Semoga dalam waktu yang tidak terlalu lama segera diputuskan," ujarnya.
