- AP Photo/Michel Euler
Inggris – Liverpool dikabarkan coba bersaing dengan Real Madrid dalam mendapatkan Kylian Mbappe. Kedua tim melihat peluang besar merekrut penyerang Timnas Prancis tersebut karena kontraknya bersama Paris Saint-Germain akan habis pada Juni 2024.
Kylian Mbappe menyiratkan tidak mau bertahan lebih lama bersama Paris Saint-Germain, meski masih ada opsi perpanjangan satu tahun kontrak. Melihat situasi itu, Liverpool mencoba peruntungan.
Liverpool tidak seperti Real Madrid yang dalam dua musim terakhir sangat erat dikaitkan dengan Mbappe. Sayangnya ketika asa mendapatkannya terbuka lebar, sang pemain memilih melakukan perpanjangan kontrak dengan PSG.
Bomber PSG, Kylian Mbappe
- AP Photo/Michel Euler
Dalam situasi seperti sekarang, Liverpool kembali memunculkan keinginan mendapatkan Mbappe. Karena mereka pernah pula berupaya mendapatkan sang pemain beberapa tahun lalu.
Mbappe sendiri yang mengakui jika Liverpool membuat pembicaraan dengan pihaknya beberapa tahun lalu. Ketika itu dia masih bermain untuk AS Monaco.
"Saya berbicara dengan Liverpool karena itu adalah klub favorit ibu. Ibu saya mencintai Liverpool," kata pemain berusia 25 tahun tersebut kepada Telegraph.
Kylian Mbappe
- ap
Fayza Lamari, ibu dari Mbappe juga bertindak sebagai agen. Banyak yang menganggap Liverpool punya keuntungan lebih dari Madrid jika situasinya seperti di atas.
Akan tetapi, pihak Mbappe bisa dibilang adalah negosiator yang kejam bagi klub. Mereka memiliki perhitungan ketat dalam setiap penawaran yang datang.
Sulitnya bagi Liverpool untuk mendapatkan Mbappe adalah keinginan gaji. Karena mereka menetapkan klub harus membayar sebesar 75 juta euro atau setara Rp1,3 triliun per musim.
Jumlah itu yang bersih diterima oleh Mbappe. Klub akan mengeluarkan dana tambahan untuk mengurus pajak.
