Selain Enzo Sternal, Pemain Timnas Jerman ini Pernah Jadi Korban Islamophobia

Enzo Sternal Pemain Timnas Prancis U-16
Sumber :
  • IG: taubatters

Jakarta - Pemain muda, Enzo Sternal dicoret dari skuad Timnas Prancis U-16 setelah dirinya melakukan selebrasi bertulisan 'Allah is Great' di kaosnya.

Target Tinggi Thierry Henry Bersama Timnas Prancis di Olimpiade 2024

Dilansir dari s2news, Rabu 13 September 2023. Federasi Sepakbola Prancis dikabarkan merasa tidak nyaman dengan tindakan Enzo Sternal setelah dirinya mencetak gol bagi Timnas Prancis.

Enzo Sternal

Photo :
  • IG: Enzo Sternal
Pose Gestur 'Tauhid', Antonio Rudiger Dituduh Dukung ISIS

Enzo Sternal merupakan pemain muslim yang memiliki keturunan Aljazair dari darah ibunya. Atas kejadian tersebut ia harus mengubur mimpinya memperkuat tanah kelahirannya.

Namun hal tersebut langsung dimanfaatkan oleh Federasi Sepakbola Aljazair menawarkan Enzo Sternal untuk memperkuat Timnas Aljazair. Selama masih belum memperkuat Timnas Prancis senior, pemain berusia 16 tahun itu masih bisa memilih kewarganegaraan.

5 Pemain Bintang Sepakbola Muslim Eropa yang Rajin Ibadah dan Hafal Al-Quran

Seperti dilansir berbagai sumber, semenjak Prancis dipimpin oleh Emmanuel Macron isu Islamophobia semakin mencuat di negara tersebut. Selain itu juga, sempat terjadi tindakan tak terpuji terhadap wanita yang menggunakan cadar.

Akan tetapi, Enzo Sternal bukan satu-satunya pemain yang menjadi korban Islamophobia. Ada beberapa bintang sepakbola lainnya yang disingkirkan dari skuad, seperti halnya Mesut Ozil.

Mesut Ozil memutuskan pensiun dari Timnas Jerman pada 2018, padahal ia sedang dalam puncak performa terbaiknya. Alasan dirinya mundur setelah serangkai tuduhan yang dilayangkan kepada mantan pemain Real Madrid itu.

Gelandang Arsenal, Mesut Ozil, berdoa sebelum pertandingan

Photo :
  • Twitter/@ArsenalsRelated

Pemain sepakbola berusia 34 tahun itu disingkirkan dari skuad Timnas Jerman setelah ia berfoto dengan Presiden Turki yaitu Recep Tayyip Erdogan. Mesut Ozil juga dikenal sebagai muslim yang taat.

Mesut Ozil mengungkapkan ketika dirinya masih berada di Jerman, ia selalu menjadi korban islamophobia serta sering mendapatkan perlakuan diskriminasi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya