Twitter Panas, Perang Uninstall dan Dukung Bukalapak, Menang Mana?

Pendiri dan CEO Bukalapak, Achmad Zaky.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/ICom/AM IMF-WBG/Afriadi Hikmal

VIVA – Jagad Twitter hari ini, Jumat 15 Februari 2019 dibanjiri tagar #uninstallbukalapak. Hal itu sebagai tanggapan warganet atas cuitan CEO, Achmad Zaky yang menyinggung soal anggaran R&D Indonesia sangat minim dibanding negara-negara lain, dan menyebut ‘semoga presiden baru bisa menaikkan’.

Viral Gelagat Mencurigakan Elon Musk saat Lihat Kawanan Burung Gereja

Pantuan VIVA hingga pagi ini pukul 10.00 WIB, hashtag #uninstallbukalapak telah dicuitkan sebanyak 52 ribu kali. Tagar itu disertai keterangan bahwa netizen melakukan uninstall lantaran menilai bahwa sang CEO telah condong ke salah satu pasangan calon presiden, dan seolah berharap kepemimpinan Jokowi akan tergantikan dengan presiden baru.

Achmad Zaky sendiri telah mengklarifikasi perihal cuitannya tentang anggaran R&D Indonesia. Dalam Twitter ia menulis:

Waspada Penipuan Program Bukalapak

"Bangun2 viral tweet saya gara2 "presiden baru" maksudnya siapapun, bisa Pak Jokowi juga. Jangan diplintir ya :) lets fight for innovation budget"

Adapun cuitan pertama Zaky yang dipermasalahkan sebagain warganet itu agaknya telah dihapus. Namun sempat diabadikan melalui tangkapan layar.

Bukalapak Cetak Pendapatan Rp 1,16 Triliun di Kuartal I-2024

Tangkapan layar cuitan bos Bukalapak

Sebagian warganet menyayangkan cuitan Zaky yang dinilai tidak netral sebagai pengusaha.

Meski demikian, ada pula beberapa warganet yang menyatakan dukungan pada Zaky, sehingga muncul hashtag #dukungbukalapak. (dhi)

(dhi)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya