Kepala Serigala Digunakan untuk Tangkal Roh Balas Dendam

Ilustrasi serigala
Sumber :
  • Pixabay/Mohamed Hassan

Dunia – Sekitar 2.000 tahun yang lalu, perampok kuburan menempatkan tengkorak serigala di atas gundukan kuburan dalam upaya untuk mencegah balas dendam dari roh yang marah. 

Krisis Gaza Makin Dalam Saat Kuburan Massal Ditemukan di Tengah Pembicaraan Gencatan Senjata Israel

Kuburan itu sendiri sebagian besar tidak terlihat oleh pengamat biasa karena terletak di ladang yang sekarang banyak dibudidayakan di pinggiran Cheia, sebuah desa kecil di tenggara Rumania

Daerah tersebut telah menarik minat arkeologi sejak tahun 2008, tetapi penelitian geofisika yang dilakukan pada tahun 2022 mengidentifikasi makam berdiameter 75 meter (246 kaki), lengkap dengan dua kuburan yang terkubur di bawah permukaan. 

Kirim Gambar Kuburan di Chat, Anak Anggi Pratama: Daddy, Mami di Sini

Salah satu kuburan yang terletak di tengah gundukan memiliki lubang yang digali di mana jenazah dikremasi di dalam kotak kayu, beserta semua barang kuburannya. Bukti bahwa ini adalah kremasi di tempat terlihat jelas di dalam lubang itu sendiri. 

Tidak hanya dinding dan bagian bawahnya yang menunjukkan tanda-tanda panas, tetapi ada juga sisa potongan kayu yang terbakar bersama dengan paku dan perlengkapan perunggu yang akan menghiasinya.

Top Trending: Sopir Bis Bawa Penumpang Makan di Rumah Mertua hingga Ramalan Jayabaya

Setelah individu dikremasi, papan kayu ditempatkan di atas lubang sebelum kuburan ditimbun, menurun situs IFL Science, dikutip VIVA Tekno Minggu 18 Juni 2023.

Menurut pernyataan yang dibuat oleh Bartlomiej Szymon Szmoniewski dari Institut Arkeologi dan Etnologi Akademi Ilmu Pengetahuan Polandia, kuburan lain menunjukkan praktik kremasi serupa telah ditemukan di kota Haraova, dikenal pada zaman Romawi sebagai Carsium di hilir Danube.

Serigala.

Photo :
  • USA Today

Selain pecahan kremasi tersebut, tim juga menemukan sejumlah besar biji kenari dibakar yang telah diawetkan dalam cangkangnya serta sisa-sisa beberapa pohon cemara dan tanaman lainnya. 

"Kehadiran biji kenari yang dibakar di pemakaman yang disajikan merupakan kebiasaan menarik yang diketahui dari kuburan kremasi dari periode Romawi awal,” kata Szmoniewski. 

Kenari dalam konteks kubur ditafsirkan sebagai semacam hadiah kubur –makanan khusus untuk roh. Di lembah sungai Casimcea di Dobruja, tempat mereka melakukan penelitian ini adalah penemuan pertama dari jenisnya.

Di zaman kuno kerap terjadi peristiwa kuburan dirampok. Tapi meskipun pencuri tidak berhasil mencuri semua yang tersisa di gundukan, mereka tetap meninggalkan tengkorak serigala di atas tumpukan batu yang menutup lubang perampokan mereka. 

Menurut Szmoniewski, ini mungkin semacam ritual dan operasi magis yang bertujuan menutup ruang yang dijarah untuk mencegah jalan keluar dan kemungkinan balas dendam dari roh yang dijarah.

"Penemuan tengkorak serigala yang tidak biasa di pintu keluar parit perampokan mungkin menunjukkan bahwa pencurian itu dilakukan oleh Getae -orang yang mendiami daerah ini sebelum munculnya orang Yunani dan Romawi," tambah Szmoniewski. 

Namun peneliti percaya bahwa mereka yang dimakamkan di kuburan kemungkinan besar adalah orang Romawi yang tiba di daerah tersebut selama penjajahan Romawi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya