Tak Selamanya Minyak Ikan Baik Bagi Tubuh, Anda Harus Tahu

Ilustrasi minyak ikan
Sumber :
  • Pixabay/publicdomainpictures

VIVA.co.id – Minyak ikan penuh dengan EPA dan asam lemak DHA Omega-3. Semua itu sangat penting untuk kesehatan tubuh. DHA memainkan peran integral dalam perkembangan otak dan EPA sangat penting untuk kesehatan jantung. Namun, EPA dan DHA Omega-3 minyak ikan dapat memiliki efek buruk pada banyak individu.

Omega 3 Sulit Didapat dari Protein Hewani Binatang Darat, Dokter: Konsumsi Ikan atau Udang

Hal ini karena Omega-3 adalah pengencer darah alami. Jika Anda mengambil aspirin, antikoagulan lain atau resep pengencer darah, kemudian mengambil Omega-3 minyak ikan, hal ini dapat menyebabkan terlalu banyak penipisan darah.

Dilansir laman Boldsky, pengencer darah adalah bahan alami dari minyak ikan. Namun, dapat fatal ketika digunakan bersama obat pengencer darah atau aspirin. 

Kaya Protein Hingga Cegah Stroke, Jangan Lupa Masukkan Seafood ke Menu Ramadhan

Untuk itu, individu yang menderita angina atau nyeri di dada yang disebabkan oleh kekurangan pasokan darah, harus berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan produk minyak ikan. Jika diambil tanpa konsultasi, bisa berakibat fatal.

Efek samping lain dari EPA dan DHA Omega-3 dari ikan adalah diare, bersendawa bau amis, dan gangguan pencernaan. Ini adalah tanda-tanda khas dari efek konsumsi berlebihan dari segala macam minyak, bukan minyak ikan saja.
 

Banyak Anak ke Sekolah Tak Sarapan, Ahli Gizi: Padahal Bisa Dukung Prestasi Akademik

Baca juga:

Cara Lain Nikmati Pisang Goreng

Layak Dicoba, Lumpia Leleh Oreo untuk Berbuka

 

Ilustrasi makanan dari serangga.

Mengonsumsi Serangga Ternyata Memiliki Banyak Manfaat untuk Tubuh, Apa Saja?

Salah satu sumber makanan yang mulai mendapatkan perhatian lebih adalah serangga. Meskipun mungkin terdengar tidak biasa, tapi konsumsi serangga banyak manfaatnya.

img_title
VIVA.co.id
27 Maret 2024