Besok Ada Peluncuran Mobil Baru

Logo Mitsubishi
Sumber :
  • Simonlucas

Bangkok, 31 Januari 2024 Mitsubishi dikabarkan akan meluncurkan tipe baru dari mobil yang masuk ke dalam segmen Multi Purpose Vehicle atau MPV dan selama beberapa tahun ini menjadi andalan mereka, yakni Xpander.

Gasak Harta Majikan Saat Mudik Lebaran, Pria di Tangerang Ditangkap Polisi

Mobil baru tersebut digadang-gadang akan mengusung nama Mitsubishi Xpander Hybrid, di mana dapur pacunya merupakan gabungan dari mesin konvensional dan motor listrik.

Dari penelusuran VIVA Otomotif di laman Facebook Mitsubishi Thailand, proses peluncuran akan dilakukan pada Kamis 1 Januari di Bangkok. Menurut bocoran informasi, bakal ada dua tipe yakni Xpander Hybrid dan Xpander Cross Hybrid.

Apes, Karyawan Diler Bikin Ferrari F40 Seharga Rp51 Miliar Ringsek Parah

Belum diketahui spesifikasi resmi dari dua tipe baru tersebut, namun ada beberapa sumber yang mengatakan bahwa Xpander Hybrid maupun Xpander Cross Hybrid mengusung teknologi hybrid 48 volt yang dikemas dengan nama e-Motion.

Tenaga dari kedua sumber tersebut disalurkan ke roda depan melalui transmisi CVT. Konsumsi bahan bakarnya disebut-sebut bisa mencapai lebih dari 20 kilometer per liter.

C3 Aircross Dijual Murah, Citroen Tak Berminat Pasang Target Penjualan

Lantas, bagaimana dengan Indonesia?

President Director PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia, Atsushi Kurita dalam tanya jawab dengan media di sela-sela acara kunjungan ke Japan Mobility Show 2023 mengatakan bahwa nantinya Xpander Hybrid dan Xpander Cross Hybrid bakal dihadirkan di tanah air.

"Kami berupaya untuk mengenalkan hybrid, tidak hanya Xpander tapi juga Xforce sebagai produk masa depan. Saya tidak bisa memberi tahu waktunya," tuturnya.

Pada kesempatan yang sama, Kurita-san juga menjawab pertanyaan terkait mengapa Xpander Hybrid diluncurkan terlebih dahulu di Thailand. Menurutnya, hal ini karena insentif pemerintah untuk mobil hybrid sangat besar dibandingkan di Indonesia.

"Hybrid sangat murah di Thailand, bahkan dibandingkan ICE (internal combustion engine). Di Indonesia tidak ada kebijakan atau kelebihan seperti itu buat hybrid. Ahirnya hybrid jadi lebih mahal," ungkapnya.

Kurita-san mengatakan, bahwa MMKSI berupaya untuk mengubah cara pandang masyarakat Indonesia terhadap mobil hybrid.

"Hybrid saat ini bisa diterima di Indonesia, Toyota dan Suzuki mulai menjualnya dan banyak yang mau. Dari situ kami melihat sebenarnya masyarakat Indonesia sudah siap menerima. Sekarang kami berupaya mengganti cara pandang ini. Bisa dibilang terlambat, tapi tidak apa-apa," jelasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya