Cerita Arswendy Bening Swara, Pernah Diganggu Khanzab Saat Salat Jadi Tak Khusyuk

Aktor senior Arswendy Bening Swara
Sumber :
  • ist

VIVA Showbiz – Aktor senior Arswendy Bening Swara didapuk untuk menjadi salah satu pemain dalam film Khanzab yang akan segera tayang mulai 20 April di bioskop seluruh Indonesia. Diketahui, Khanzab adalah film bergenre horor yang diproduksi oleh Dee Company dan disutradarai oleh Anggy Umbara.

Demi Dalami Peran, Shareefa Daanish Rela Dimake Up Selama Berjam-jam

Sebelum membintangi film Khanzab, Arswendy ternyata sudah tahu bahwa ada jin yang kerap mengganggu kekhusyukan salat, ia bahkan mengaku pernah merasakan gangguang Khanzab hingga lupa bacaan dan rakaat salat.

Maka dari itu, Arswendy langsung tertarik saat ditawari bermain dalam film Khanzab ini. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.

Perjuangan Devano Danendra Bintangi Film Malam Pencabut Nyawa, Sampai Lakukan Hal Ini

"Saya sudah tahu bahwa ada jin yang tuggasnya mengganggu kekhusyukan salat. Saya pernah lupa rakaat, pikiran ngelantur dan lupa bacaan. Jadi pas ditawarin saya langsung tertarik," ujar Arswendy dalam keterangan tertulis yang diterima VIVA.

Nayla Purnama Jadi Peran Utama di Film Horor Vina: Sebelum 7 Hari, Diangkat dari Kisah Nyata Viral

Kemudian, Arswendy membocorkan sedikit perannya dalam film Khanzab. Ia memainkan karakter Pakde Sentot dan beradu akting dengan Tika Bravani, Yasamin Jassem, serta yang lainnya.

"Sebagai Pakde ingin menjaga keselamatan ponakan dan cucu. Rahayu ini kena gangguan khanzab karena pikirannya tidak tenang setelah ayahnya dipenggal karena dikira dukun santet," katanya. 

Setelah melalui serangkaian proses, Arswendy mengaku penasaran dengan hasil akhir dan visual yang ditampilkan oleh Anggy Umbara.

"Kan selama ini nggak kelihatan tapi dampaknya nyata. Saya penasaran bagaimana Anggy akan menampilkan khanzab secara visual," kata Arswendy. 

Sebagai sutradara, Anggy Umbara ingin memberi banyak kejutan kepada para penonton yang menyaksikan film Khanzab nanti. Sebelum filmnya resmi tayang, para penonton terlebih dahulu dimanjakan dengan trailernya yang memikat.

“Yang ingin kami tampilkan di sini adalah hiburan mencekam sekaligus menakutkan, tapi tetap memotret sejumlah permasalahan sosial dan personal yang dekat juga penting untuk diangkat,” kata Anggy Umbara. 

"Tentu banyak adegan lain yang lebih bagus dalam film, karena itu kami berani memanjakan penonton dengan adegan-adegan yang bagus di trailer. Ini seperti etalase untuk film Khanzab," ujar Dheeraj Kalwani selaku produser.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya