Afgan Diusir dari Atas Panggung Prambanan Jazz 2017

Afgan
Sumber :
  • instagram.com/afgansyah.reza

VIVA.co.id – Prambanan Jazz Festival baru saja digelar pada 18-20 Agustus 2017 kemarin. Berbagai musisi top lokal dan internasional memeriahkan acara yang digelar di pelataran Candi Prambanan, Yogyakarta tersebut.

Mirip Karakternya, Intip Rahasia Kulit Kalem Afgan

Sayangnya, festival musik bergengsi ini dicederai insiden yang kurang mengenakan bagi penyanyi solo Afgan. 

Lewat akun Instagram pribadinya, Afgan mengunggah sebuah foto dari atas panggung yang gelap dengan latar sorot cahaya ponsel para audiensnya. Foto ini memang tampak keren, tetapi tidak demikian dengan alasan di baliknya. 

Afgan, Lyodra Hingga Kunto Aji Bakal Tampil di Candi Prambanan Yogyakarta, Catat Tanggalnya!

Pelantun Sadis itu menjelaskan, jadwal manggungnya molor dari yang semula pukul 20.00 menjadi 22.00. Karena di waktu yang sama tersebut bentrok dengan artis luar, Afgan pun diminta untuk batal main. Namun, penonton yang sudah banyak menunggu penampilannya membuat Afgan berusaha untuk tetap naik ke atas panggung.

"Akhirnya gw dan management fight untuk naik. Walaupun sound awalnya gak dinyalain oleh mereka, gw tetep nyanyi, at least fans gak sia-sia udah nunggu. Eh di lagu ke 4, lampu panggung semua di matiin, alias gw diusir," tulis Afgan kecewa.

AR Rahman, Pencipta Chaiyya Chaiyya Siap Goyang Prambanan Jazz 2024

Namun, aksi tak terduga ditunjukkan para audiensnya. Mereka tiba-tiba menyalakan lampu senter dari ponsel masing-masing dan menjadikan suasana malam itu berubah mengharukan.

"Akhirnya semua penonton nyalain flashlight dr handphone masing2, tanda mereka tetep ingin gw nyanyi. Moment ini yang buat gw dan anak2 band terharu, mengobati kekecewaan kita semua. Terimakasih buat semua yang hadir semalam, gak tau lagi deh kalo gak ada support kalian. It means the world to us!" kata Afgan lagi.

Ia menyayangkan kejadian tersebut dan berharap, agar artis lokal bisa selalu mendapat apresiasi yang sama dengan artis internasional. Pihak panitia sudah meminta maaf dan memberikan klarifikasinya terkait kejadian tersebut.

 

Semalem ngalamin pengalaman manggung yang gak mengenakan, pertama kali ngalamin kaya gini. Jadi dari awal memang acaranya ngaret banget, gw seharusnya perform jam 8 malam. Tapi gw baru naik panggung sekitar jam 10 malam. Dan karena ada international artist yang harus main di waktu yang sama, gw malah dibilang gak usah main sama panitia, cuman karena gw lihat banyak sekali penonton yang sudah nunggu di depan panggung, bahkan ada yang sudah dateng jauh2 dari luar Jogja, akhirnya gw dan management fight untuk naik. Walaupun sound awalnya gak dinyalain oleh mereka, gw tetep nyanyi, at least fans gak sia-sia udah nunggu. Eh di lagu ke 4, lampu panggung semua di matiin, alias gw diusir. Akhirnya semua penonton nyalain flashlight dr handphone masing2, tanda mereka tetep ingin gw nyanyi. Moment ini yang buat gw dan anak2 band terharu, mengobati kekecewaan kita semua. Terimakasih buat semua yang hadir semalam, gak tau lagi deh kalo gak ada support kalian. It means the world to us! Sayang sekali padahal acaranya bisa digarap dengan bagus, semoga bisa jadi pelajaran buat penyelenggara Prambanan Jazz. Dan semoga kedepannya local artist bisa dapat apresiasi yang sama dengan International artist. Cause we're all just trying to give our best on stage.. ???? @nareend

A post shared by Afgan (@afgansyah.reza) on

Penampilan Afgan di Pavilion Taiwan Excelence, Jakarta.

Afgan Pukau Ribuan Penonton di Pavilion Taiwan Excellence, Intip Keseruannya

Penampilan Afgan menjadi puncak acara yang paling ditunggu-tunggu. Dengan membawakan lagu-lagu populer seperti Bukan Cinta Biasa, Panah Asmara dan Bawalah Cintaku.

img_title
VIVA.co.id
21 Mei 2024