Elektabilitas Prabowo Digdaya Jelang Pendaftaran Pilpres 2024 Versi Poltracking
- VIVA/M Ali Wafa
Jakarta - Elektabilitas bakal capres Prabowo Subianto moncer jelang pendaftaran Pilpres 2024. Menurut hasil survei Poltracking Indonesia, elektabilitas Ketua Umum Partai Gerindra itu menguat dengan mengungguli dua bacapres rivalnya yaitu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo.
Peneliti Senior Poltracking Indonesia, Arya Budi menjelaskan tingginya elektabilitas Prabowo lantaran kenaikannya cenderung konsisten. Dia mengatakan demikian merujuk hasil survei yang dilakukan pihaknya periode 3-9 September 2023.
Dalam data survei bertajuk 'Kekuatan Politik Elektoral Menuju Pendaftaran Capres-Cawapres 2024', Prabowo unggul jauh dari Ganjar maupun Anies.
"Tren terbaru elektabilitas menunjukkan baik Prabowo Subianto cenderung mempunyai kenaikan tren elektabilitas. Meskipun kenaikan Prabowo cenderung konsisten sementara Ganjar Pranowo lebih fluktuatif," kata Arya dalam paparan surveinya secara daring, Sabtu, 7 Oktober 2023.
3 bakal capres yang berpotensi maju di Pilpres 2024
- VIVA
Dia menyampaikan moncernya Prabowo terlihat saat simulasi survei diperkecil dengan pertemuan dua kandidat. Eks Danjen Kopassus itu dapat 51,2 persen jika head to head dengan Anies. Tapi, eks Gubernur DKI Jakarta tersebut hanya meraih 28,3 persen.
"Pada simulasi head to head Anies Baswedan dengan Prabowo Subianto, Prabowo Subianto unggul dengan angka elektabilitas 51.2 persen, sedangkan Anies Baswedan 28.3 persen," jelas Arya yang juga Direktur Riset Poltracking Indonesia tersebut.
Pun, saat menghadapi Ganjar, Prabowo versi Poltracking juga masih unggul jauh. Figur Menteri Pertahanan tersebut dapat 46,1 persen dukungan sedangkan Ganjar mendapat 39,8 persen.
Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto
Menurut Arya, unggulnya Prabowo dari Ganjar karena banyak pemilih Anies yang bermigrasi jika gagal di putaran pertama. Hal itu dengan catatan Pilpres 2024 terjadi dua putaran.
Dia mengatakan demikian karena sebagian pemilih Anies merupakan pendukung Prabowo di Pilpres 2019. Menurut dia, kondisi itu dinilai sangat mudah berpaling.
“Banyak pemilih Anies yang mendukung Prabowo di Pilpres 2024. Meskipun ke Ganjar juga ada tapi sedikit,” sebutnya.
Dalam survei terbaru Poltracking dilakukan dalam periode 3-9 September 2023. Survei tersebut menggunakan metode stratified multistage random sampling.
Sebanyak 1.220 responden dilibatkan dalam survei tersebut. Para responden itu merupakan warga yang sudah punya hak pilih atau berusia 17 tahun ke atas.
Pun, survei memiliki margin of error survei berada di +- 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Survei dilakukan wawancara tatap muka langsung dengan responden.
