- AP Photo
VIVA Bola – Dean Henderson yang ingin pergi dari Manchester United mungkin belum menemukan dirinya sebagai starter untuk Setan Merah musim depan.
Manajer Erik ten Hag tidak tahu siapa yang akan menjadi kiper nomor satu untuk musim 2023-24, yang untuk United dimulai di kandang melawan Wolves pada Senin, 14 Agustus.
Namun, jauh sebelum itu, timnya menghadapi Leeds di pertandingan persahabatan pramusim di Norwegia.
Dengan hanya dua minggu menuju pertandingan itu, Ten Hag berpacu dengan waktu untuk memutuskan siapa yang akan bermain di bawah gawang.
Sementara Henderson, 26, berharap untuk bergabung dengan mantan klub Nottingham Forest secara permanen selama jendela transfer musim panas usai menjalani masa peminjaman yang sukses,
Sun mengklaim bahwa Ten Hag terbuka untuk mempertahankan lulusan akademi Setan Merah di Old Trafford di tengah ketidakpastian. mengelilingi kiper pilihan pertama saat ini David de Gea.
Setelah United membuat marah De Gea dengan menarik tawaran kontrak - yang telah dia tandatangani dan bersedia menerima pemotongan gaji yang signifikan - pemain Spanyol itu sekarang akan menjadi agen bebas pada hari Sabtu ketika kesepakatannya saat ini £ 375.000 per minggu. kadaluwarsa.
Itu akan membuat Henderson dan kiper pilihan ketiga Tom Heaton sebagai satu-satunya pilihan senior Ten Hag menuju pertandingan persahabatan Leeds di Oslo.
Musim lalu, Ten Hag bersikeras meminjam Martin Dubravka dan Jack Butland untuk memainkan peran cadangan dari De Gea selama paruh pertama dan musim lalu masing-masing.
Henderson, sementara itu, menuju ke City Ground untuk menjalani masa pinjaman yang mengesankan.
Namun, pemain berusia 26 tahun itu mengalami cedera paha serius pada Januari, memaksanya melewatkan sisa musim dan menjalani operasi yang diperkirakan akan membuatnya absen selama sebagian pramusim.
Apakah Henderson akan cukup fit untuk menjadi starter melawan Leeds masih belum diketahui, tetapi anggapan bahwa Ten Hag terbuka untuk memilihnya akan menjadi kejutan bagi sebagian besar penggemar.
Pemain internasional Inggris yang pernah bermain internasional bahkan tidak ingin berlatih di bawah pelatih asal Belanda itu musim panas lalu karena dia sangat ingin pindah setelah menghabiskan sebagian besar musim sebelumnya di bangku cadangan.
Berbicara kepada talkSPORT, Henderson yang selalu percaya diri mengklaim: "Saya tidak benar-benar ingin manajer melihat saya dalam pelatihan karena saya tahu dia mungkin ingin mempertahankan saya.," kata Henderson.
"Saya memberi tahu semua hierarki: 'Saya harus pergi dan bermain sepak bola. Saya tidak ingin bermain sebagai yang kedua'. Dan itu berhasil jadi saya hampir pergi sebelum manajer masuk," jelasnya.
