- AP Photo/Jose Breton
VIVA – Mason Greenwood telah memberikan petunjuk terbesar bahwa dia tidak akan kembali ke Manchester United di musim panas ini.
Greenwod dipinjamkan ke Getafe awal musim 2023/2024 karena tersandung kasus hukum. Bersama Getafe, Greenwood mencatatkan 35 penampilan dan mencetak 10 gol di semua kompetisi.
Dengan penampilannya itu, Greenwood banyak dikaitkan dengan klub-klub di Inggris dan Eropa. Barcelona dan Napoli menjadi dua dari raksasa Eropa yang mendaftarkan minatnya pada penyerang tersebut.
Greenwood memiliki kontrak dengan United hingga 2025 dan diyakini masih menerima £80.000 seminggu dari klub induknya. Namun kini ada indikasi kuat bahwa Greenwood tidak akan kembali ke United.
Menurut The Sun, melalui Daily Mail, dia telah menyewakan rumahnya di Cheshire senilai £2 juta. Rumah tersedia untuk disewakan, dengan agen properti kelas atas yang bertugas mengawasi penyewaan properti.
Digambarkan sebagai "rumah keluarga yang sempurna", rumah ini memiliki enam kamar tidur, enam kamar mandi, ruang permainan, gym, dan kantor rumah. Dengan disewakannya rumah tersebut, Greenwood pun diindikasikan tidak akan kembali ke Inggris untuk waktu yang lama.
Di ssi lain, Greenwood sebelumnya diskors oleh United setelah ditangkap dan kemudian didakwa melakukan percobaan pemerkosaan, penyerangan, pada Januari 2022.
Setahun kemudian, para saksi kunci menarik kembali keterlibatan mereka dalam kasus ini dan dakwaan dibatalkan oleh Kejaksaan Agung.
United dan Greenwood mengambil keputusan bersama yang memutuskan kepergiannya dengan status pinjaman, namun Sir Jim Ratcliffe dan INEOS juga diperkirakan akan meninjau masalah tersebut setelah membeli 27,7 persen saham dan mengambil alih kendali operasional sepak bola.
Berbicara pada bulan Februari, Ratcliffe berkata: “Dia adalah pesepakbola Manchester United jadi kami bertanggung jawab atas sepakbola.
