Logo DW

Ponsel Ramah Lingkungan, Mungkinkah?

Fairphone, ponsel hasil daur ulang.
Fairphone, ponsel hasil daur ulang.
Sumber :
  • dw

Dalam laporan daur ulang pada 2017, Fairphone mengakui bahwa hanya 30 persen bahan yang digunakan di model Fairphone 2 yang dapat didaur ulang. Pangsa ini telah meningkat menjadi 50 persen dalam laporan tahun lalu mereka mengenai tingkat daur ulang bahan di model Fairphone 3.

Tapi sulit membandingkan tingkat daur ulang maupun keberlanjutannya dengan produsen ponsel lainnya. Menurut kelompok lingkungan, Greenpeace, Apple jauh lebih transparan daripada kebanyakan pembuat ponsel lainnya, namun mereka tidak mempublikasikan informasi tentang tingkat daur ulang ponsel mereka.

Yang jelas, setiap gram logam berat berharga yang didapat dari proses daur ulang Fairphone berarti bahwa bahan itu tidak harus diledakkan dari sebuah tambang atau sisi gunung dan diangkut ke seluruh dunia untuk diproses. Tapi satu hal yang belum Fairphone buktikan adalah rencana dekarbonisasi.

Direktur Dampak Inovasi Perusahaan, Monique Lempers mengatakan kepada DW bahwa mereka sedang dalam proses menyusun target tersebut, namun sampai sekarang mereka telah berusaha mengurangi emisi dengan memperpanjang umur ponsel mereka.

"Kami menghitung bahwa jika kami menetapkan target umur produk empat setengah tahun, ini akan mengurangi jejak karbon ponsel hingga 30 persen," kata Lempers.

Ponsel mereka bersifat modular, artinya komponen-komponennya dapat ditukar jika rusak atau sudah terlalu tua. Ini berbeda dengan kebanyakan ponsel lain, yang jika komponennya rusak, seringkali harus diganti keseluruhannya.

Untuk alasan ini, Fairphones mendapat skor 10/10 pada peringkat kemampuan perbaikan di ranking "iFixit”, dibandingkan dengan skor 6/10 untuk iPhone 12. iFixit adalah situs berbasis wiki AS yang mengajarkan konsumen cara memperbaiki perangkat mereka sendiri, serta memberikan saran perbaikan dari toko-toko mereka.