Riset Ungkap Malas Bangun Pagi Ternyata Ciri-ciri Orang Pinter

Ilustrasi bangun tidur.
Sumber :
  • Freepik/jcomp

VIVA Lifestyle – Rasa malas merupakan perasaan tidak ingin melakukan sesuatu atau enggan melakukan sesuatu. Rasa malas bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti kelelahan, stres, atau kurang motivasi. 

Ajaran Jepang untuk Singkirkan Rasa Malas, Bikin Anda Lebih Produktif

Rasa malas juga bisa menjadi tanda dari kondisi medis tertentu, seperti depresi atau gangguan tidur. Seperti halnya saat Anda merasa malas untuk bangun. Malas bangun pagi sendiri merupakan sebuah perasaan seseorang yang tidak ingin bangun dari tempat tidur. 

Hal ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk kelelahan, stres, atau kurang motivasi. Menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh Satoshi Kanazawa dan Kaja Perina dari University of Warwick, Inggris yang dikutip dari laman Instagram @infipop, bahwa orang yang malas bangun pagi cenderung memiliki IQ yang lebih tinggi. 

Prabowo: Banyak Orang Pintar, Tapi Belum Tentu Bisa Kerja

Penelitian ini melibatkan 60 orang dewasa yang dikelompokkan menjadi dua, yaitu kelompok pemikir dan kelompok non-pemikir. Kelompok pemikir adalah orang-orang yang cenderung menggunakan logika dan rasionalitas dalam menyelesaikan masalah, sedangkan kelompok non-pemikir adalah orang-orang yang cenderung menggunakan intuisi dan emosi dalam menyelesaikan masalah.

Ilustrasi menguap, mengantuk, bangun tidur

Photo :
  • Pixabay/ victoria_borodinova
Selebgram Dewi Lin Buka Rahasia, Selalu Bangun Pagi untuk Sukses

Hasil penelitian menunjukkan, bahwa kelompok pemikir cenderung memiliki waktu tidur yang lebih lama dan lebih sulit untuk bangun di pagi hari. Hal ini disebabkan oleh perbedaan pola tidur antara pemikir dan non-pemikir. Pemikir cenderung memiliki pola tidur yang lebih lambat, yaitu mereka membutuhkan waktu lebih lama untuk tertidur dan bangun.

Orang Malas Bangun Pagi Lebih Kreatif

Penelitian ini juga menunjukkan, bahwa orang yang malas bangun pagi cenderung lebih kreatif dan inovatif. Hal ini dikarenakan orang-orang tersebut memiliki waktu lebih banyak untuk berpikir dan berimajinasi saat mereka sedang tidur.

Tentu saja, penelitian ini tidak bisa dijadikan sebagai patokan mutlak untuk menilai kecerdasan seseorang. Ada banyak faktor lain yang bisa mempengaruhi kecerdasan seseorang, seperti genetik, lingkungan, dan pola asuh.

Ilustrasi ekonomi kreatif.

Photo :
  • UNCTAD

Namun, penelitian ini setidaknya memberikan gambaran bahwa malas bangun pagi bukan selalu merupakan tanda kemalasan atau kekurangan. Berikut adalah beberapa penjelasan ilmiah tentang mengapa malas bangun pagi bisa menjadi ciri-ciri orang pintar:

  • Orang pintar cenderung lebih kreatif dan inovatif. Mereka memiliki pikiran yang lebih aktif dan terbuka, sehingga mereka lebih mudah untuk menghasilkan ide-ide baru.
  • Orang pintar cenderung lebih ambisius dan memiliki tujuan yang tinggi. Mereka tidak ingin membuang waktu untuk hal-hal yang tidak penting, sehingga mereka cenderung lebih malas bangun pagi.
  • Orang pintar cenderung memiliki pola tidur yang lebih lambat. Mereka membutuhkan waktu lebih lama untuk tertidur dan bangun, sehingga mereka lebih sulit untuk bangun di pagi hari.

Jika Anda termasuk orang yang malas bangun pagi, jangan khawatir. Anda tidak perlu memaksakan diri untuk bangun lebih awal jika Anda merasa tidak nyaman.  Namun, jika Anda merasa malas bangun pagi karena alasan lain, seperti gangguan tidur atau stres, ada baiknya Anda mencari bantuan profesional.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya